Tantangan bagi regulator dalam pengawasan dan konsumen dalam melakukan investasi secara online, yang tentu saja sangat berbeda dg investasi secara konvensional.
“Konsumen harus ekstra hati hati dalam bertransaksi investasi online dikarenakan jebakan investasi bodong,” katanya mengingatkan
Keempat, masalah keuangan digital juga tak bisa dipisahkan dengan persoalan perlindungan data pribadi konsumen sebagai nasabah. Transaksi keuangan digital praktis bermuara pada penyerahan data pribadi milik konsumen.
Kenaikan Cukai Rokok, YLKI: Jadi Stimulus Pertumbuhan Ekonomi dan Lindungi Konsumen
Konsumen masih begitu gampang menyerahkan data pribadinya, dan di sisi lain pihak platfom keuangan digital belum memberikan jaminan keamanan terhadap data pribadi milik konsumen tersebut. Klimaksnya hal ini akan memicu penyalahgunaan data pribadi konsumen, baik untuk kepentingan komersial atapun kepentingan lainnya, tanpa seizin konsumen.
Pemerintah tak bisa hanya melambungkan soal tingginya kontribusi keuangan digital pada perekonomian digital tetapi masih terlena dengan pengawasan dan kemudian konsumen menjadi korbannya. (*)