Luncurkan 5G Pertama di Indonesia, Telkomsel Memperkuat Kapabilitas Digital Nasional

29 Mei 2021, 09:24 WIB
Launching layanan 5G sekaligus menjadi milestone penting bagi Telkomsel
yang genap 26 tahun hadir melayani Indonesia tepat pada 26 Mei 2021/Dok.
Telkomsel.

Jakarta – Peluncuran Layanan 5G Pertama di Indonesia menunjukkan
komitmen Telkomsel menghadirkan layanan Telkomsel 5G untuk membuka potensi
masa depan yang tak terbatas bagi Indonesia sekaligus memperkuat kapabilitas
digital nasional.

Usai menerima Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) 5G dari Kementerian
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI) pada 24 Mei 2021,
Telkomsel secara resmi meluncurkan layanan Telkomsel 5G dengan mengusung tema
“5G: Unlock the Future”.

Launching layanan 5G sekaligus menjadi milestone penting bagi Telkomsel yang
genap 26 tahun hadir melayani Indonesia tepat pada 26 Mei 2021.

Selain menegaskan posisinya sebagai operator seluler pertama menggelar
jaringan 5G di Indonesia, melalui peluncuran ini Telkomsel juga memastikan
layanan 5G sudah dapat digunakan secara komersial.

Langkah progresif dan strategis ini menjadi bagian dari peta jalan
transformasi perusahaan yang kini telah mengukuhkan diri sebagai perusahaan
telekomunikasi digital terdepan di Indonesia untuk terus mendorong kemajuan
bangsa dengan memperkuat kapabilitas digital nasional.

“Hadirnya 5G secara resmi di Indonesia tidak hanya menjadi milestone penting
bagi Telkomsel, namun juga menjadi momentum besar bagi bangsa Indonesia dalam
menyongsong masa depan yang lebih maju dan menjanjikan berkat pemanfaatan
broadband terkini yang lebih optimal,” tutur Direktur Utama Telkomsel Setyanto
Hantoro dalam siaran pers Jumat 28 Mei 2021.

Pihaknya meyakini, hadirnya teknologi jaringan seluler generasi kelima di
Tanah Air akan membuka lebih banyak potensi kemajuan Indonesia untuk menjadi
bangsa digital yang utuh dan mampu bersaing hingga di tingkat global, terutama
dalam kekuatan ekonomi digital.

Telkomsel 5G semata-mata hadir untuk masyarakat, industri, dan negara
Indonesia. Untuk itu, komitmen selanjutnya adalah untuk menghadirkan layanan
Telkomsel 5G untuk seluruh elemen bangsa, bukan hanya untuk kota atau industri
tertentu, atau segelintir pelanggan.

Telkomsel memaksimalkan pemanfaatan 5G untuk menghadirkan beragam produk dan
layanan digital baru yang mampu mentransformasi kehidupan dan
mengimplementasikan keunggulan jaringan 5G untuk lebih mendorong pertumbuhan
digital connectivity, digital platform, dan digital services di Indonesia.

Juga pengembangan solusi teknologi masa depan seperti artificial intelligence,
cloud computing, dan Internet of Things.

“Layanan 5G dari Telkomsel akan mengubah cara masyarakat belajar, bekerja,
berbelanja, menikmati hiburan digital, hingga mengakses layanan kesehatan
berbasis teknologi menjadi lebih mudah dan efisien,” tuturnya.

Selain itu, akan mengoptimalkan pemanfaatan 5G untuk UMKM serta industri
lintas sektor seperti kesehatan, logistik, manufaktur, pertanian,
pertambangan, dan lain-lain, melalui solusi yang dapat memungkinkan cara kerja
baru yang dapat meningkatkan produktivitas dan inovasi. membuat produktivitas
yang lebih tinggi dan inovasi yang lebih besar.

Fokus menggelar 5G adalah menjadikan layanan jaringan serta solusi digital
yang dihasilkannya bisa mudah diakses dan terjangkau bagi siapa saja.

“Sejumlah inisiatif baru untuk pengembangan bisnis terkait digital platform
dan digital services akan segera dihadirkan Telkomsel dan menjadi bagian dari
penguat komitmen transformasi sebagai perusahaan telekomunikasi digital
terdepan di Indonesia,” ujar Setyanto.

Hadirnya jaringan dan layanan Telkomsel 5G juga merupakan konsistensi
Telkomsel dalam upaya mendukung rencana strategis Kementerian Kominfo RI untuk
membangun fundamental digital nasional secara lebih terstruktur dan masif.

Salah satu pondasinya yaitu dengan mendorong percepatan transformasi digital
di tiga aspek, yakni masyarakat, pemerintahan, dan bisnis.

Indonesia memasuki babak baru teknologi telekomunikasi modern karena jaringan
5G Telkomsel sudah mulai bisa dinikmati oleh masyarakat, sekaligus memperkuat
upaya Telkomsel yang selalu di depan dan bergandengan tangan bersama para
pemangku kepentingan untuk memajukan ekosistem digital di Indonesia.

Kementerian Kominfo sebagai fasilitator, regulator, dan akselerator pun akan
terus mendorong pengembangan dan pemanfaatan jaringan 5G dan menghapus
disparitas internet di Indonesia.

“Kami pun berharap Telkomsel bisa terus berkolaborasi bersama pemerintah pusat
dan daerah hingga para pelaku industri untuk memastikan penyelenggaraan 5G
bisa berjalan dengan lancar,” kata Menteri Kominfo RI Johnny G. Plate.

Johnny merasa bangga Telkomsel berhasil menjadi operator seluler pertama yang
meluncurkan jaringan 5G secara komersial di Indonesia.

Kehadirannya akan menjadi game-changer terhadap transformasi digital di Tanah
Air, termasuk dalam hal penguasaan teknologi di dalam negeri, serta menjadi
kunci pengembangan daya saing usaha dan kemajuan bangsa.

“Kami berharap, dengan 5G, Telkomsel akan terus bersama dengan pemerintah,
pelaku usaha, dan masyarakat dalam menginisiasi lebih banyak produk, solusi,
dan inovasi yang mampu mendorong kematangan ekosistem dan ekonomi digital
nasional secara inklusif dan berkelanjutan,” ujar Menteri BUMN Republik
Indonesia Erick Thohir.

Terdepan Hadirkan Akses Jaringan, Produk dan Layanan 5G

Penyelenggaraan 5G dari Telkomsel dapat terwujud berkat konsistensi perusahaan
dalam memperkuat kolaborasi bersama para pemangku kepentingan, mulai dari
penyedia infrastruktur dan teknologi, produsen perangkat, penyedia platform
aplikasi, pemerintah, serta masyarakat.

Upaya kolaboratif ini akan terus dikembangkan agar Telkomsel dapat memperluas
dan mempermudah ketersediaan layanan Telkomsel 5G secara bertahap dan terukur.

Pada tahap pertama komersialisasi 5G ini, layanan Telkomsel 5G sudah tersedia
di beberapa titik di 9 (sembilan) kota, yang di antaranya mencakup wilayah
Telkomsel Smart Office (Jakarta), di beberapa titik tertentu di enam area
residensial di DKI Jakarta (Kelapa Gading Jakarta, Pondok Indah, Pantai Indah
Kapuk, Bumi Serpong Damai, Widya Chandra, dan Alam Sutera), GraPARI Bandara
Soekarno Hatta, GraPARI Pemuda Surabaya, GraPARI Pettarani Makassar, GraPARI
Renon Bali, GraPARI Batam Center, GraPARI Telkom Group Medan, GraPARI Solo,
Kantor Balai Kota Solo, GraPARI Balikpapan, Telkom University (Bandung) dan
Institut Teknologi Bandung.

Terkait ekosistem berupa smartphone, perangkat yang mendukung layanan
Telkomsel 5G adalah perangkat dengan kemampuan teknologi 5G NSA
(non-standalone) pada frekuensi 2300 MHz, di antaranya yaitu Oppo Reno 5,
Huawei Mate 40, Vivo X60 dan Vivo X60 Pro.

Telkomsel akan terus memperluas kerja sama dengan berbagai mitra device untuk
menghadirkan pilihan yang bervariasi bagi seluruh pelanggan Telkomsel,
termasuk dengan Apple dan Samsung.

Pada tahap awal ini, pelanggan perlu melakukan proses penyesuaian di perangkat
lunak/software smartphone agar smartphone tersebut dapat terhubung dengan
layanan Telkomsel 5G, yang mana prosedurnya akan disediakan oleh masing-masing
produsen smartphone.

Seperti layanan broadband 3G dan 4G, layanan 5G untuk saat ini dapat dinikmati
menggunakan paket kuota data yang dimiliki.

Telkomsel juga menghadirkan layanan Internet Rumah Orbit 5G melalui perangkat
Orbit Ultra dengan harga promo Rp6,299 juta, yang sudah dilengkapi ekstra
kuota data 200GB untuk 30 hari dan bonus akses layanan Disney+ Hotstar selama
12 bulan.

Ke depannya, Telkomsel akan menghadirkan paket data khusus layanan 5G, yang
akan dikembangkan secara berkelanjutan sesuai dengan kebutuhan gaya hidup dan
aktivitas digital pelanggan. (roh)

Berita Lainnya

Terkini