MANGUPURA – Dalam ikut berpartisipasi menyukseskan program pemerintah juga sebagai bagian dari wujud memajukan ekonomi masyarakat Korps Alumni Himpunan Mahasiwa Islam (KAHMI) Bali meluncurkan Koperasi Insan Cita Bali.
Peluncuran bertepatan dengan peringatan Milad Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke 70, Korps Alumni Himpunan Mahasiwa Islam (KAHMI) Bali menggelar perayaan milad HMI di Warung Bu Tinuk, Tuban, Minggu (5/2/2017).
“Berdirinya koperasi ini, selain ikut berpartisipasi dalam menyukseskan program pemerintah juga sebagai bagian dari wujud memajukan ekonomi masyarakat Bali,” jelas Ketua Presidium KAHMI Bali, Harry Sumarno.
Upaya kecil yang dirintis KAHMI diharapkan bisa berkontribusi positif untuk membangun ekonomi di Bali. Lahirnya koperasi ini merupakan ajang untuk saling bersilaturahmi antar para alumni HMI maupun ekonomi umat.
Dalam kesempatan sama, Ketua Koperasi Insan Cita Bali Habib Setyo Prayogo menjelaskan, koperasi ini merupakan salah satu prototype di lingkungan KAHMI di Indonesia. Terlebih, sampai saat ini baru di Bali saja yang berhasil membuat koperasi.
“Ini yang pertama di Indonesia, bisa dibilang prototype lah. Anggotanya sudah tersebar di seluruh Indonesia, bahkan ada yang di Malaysia,” tutur alumnus FKH Unud ini. Ditegaskannya, Koperasi ini terbuka bagi semua kalangan di Bali. “Ini terbuka juga buat semua kalangan, termasuk semeton Bali, ini kan sifatnya inklusif.
“Kita ingin sama-sama ikut membangun Bali,” tegasnya lagi. Ketua MUI Bali Taufik Asa’d juga salah satu alumni HMI Cabang Denpasar ini menyambut baik hadirnya koperasi tersebut. Hadirnya koperasi ini merupakan bagian dari perwujudan bakti para alumnus HMI bagi Pulau Dewata.
“Bagus ini kan merupakan salah satu perwujudan bakti kami buat Bali,” paparnya. Ia juga mengataka bahwa HMI sebagai organisasi kemahasiswaan islam sudah banyak memberikan kontribusinya kepada bangsa ini. Pria yang juga putra ulama besar Bali, H.S. Habib Adnan ini berharap agar HMI memperbaiki diri agar dapat terus berkontribusi bagi bangsa dan juga Bali.
Kata dia, sebagai organisasi hendaknya terus memperbaiki diri agar menjadi lebih baik dari pada tahun tahun sebelumnya. KAHMI sebagai wadah alumni HMI tentunya banyak memberikan warna dan perspektif berbangsa dan bernegara.
Banyak tokoh tokoh nasional lahir dari HMI terdiri dari berbagai unsur seperti seniman, politikus dan negarawan. Lafran Pane, Taufik Ismail, Jenderal Tirtosudiro, Wapres Jusuf Kalla, dan lainnya,” tukasnya. (gek)