![]() |
Ketua DPW Partai NasDem Bali IB Oka Gunastawa (dua dari kanan) bersalaman dengan Plt Ketua DPD NasDem Badung I Wayan Suryawan |
DENPASAR – Dinilai tidak mampu membawa kinerja partai lebih maksimal terlebih menjelang Pemilihan Gubernur Bali Ketua DPW Partai NasDem Badung Putu Gede Suyantha dicopot dari jabatannya.
Pencopotan Suyantha dari Ketua DPD NasDem Badung disampaikan langsung Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa didampingi sejumlah pengurus di Denpasar, Minggu (11/3/2018).
Gunastawa menegaskan, pencopotan Suyantha sudah melewati mekanisme organisasi termasuk sudah dikonsultasikan dengan Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Dharma Paloh. “Sebenarnya langkah ini, hal biasa dalam organisasi guna lebih memaksimalkan mesin politik,” tegasnya.
Sebagai gantinya, ditunjuk Pelaksana Tugas (Plt) I Wayan Suryawan kader senior NasDem asal Kabupaten Gianyar, yang saat ini menjabat salah satu Wakil Ketua DPW.
Alasan lainnya, karena momentum Pilgub Bali menjadi pertaruhan bagi NasDem Bali dalan menggolkan paket Mantra-Kerta, sehingga diperlukan tokoh yang bisa membawa NasDem Badung lebih maksimal, termasuk dalam membangun komunikasi dengan parpol lainnya..
“Melihat kondisi pertarungan Pilkada saat ini, khususnya di Badung, kami DPW NasDem Bali menonaktifkan Suyantha dari jabatan Ketua DPD NasDem Badung,” tegasnya lagi.
Dari evaluasi kinerja selama ini, tentunya diperlukan kebijakan penyegaran termasuk promosi apalagi, setelah verifikasi Parpol, tidak ada yang permanen kecuali spirit perbaikan organisasi.
Mestinya koalisi partai dalam mengusung paket nomor urut 2 di Badung bisa lebih maksimal. Hanya saja, dalam perjalanannya, setelah dievaluasi kinerja dan paparan di depan pengurus DPP, akhirnya diambil keputusan penonaktifkan Ketua DPD NasDem Badung, sebagai langkah terbaik demi perbaikan dan kemajuan partai.
Selanjutnya, Suyantha ditarik ke pengurus DPW dengan harapan bisa lebih sesuai dan fokus untuk membantu kepengurusan wilayah. “Kami harapkan, Plt Ketua DPD NasDem Badung bisa melaksankana tugas sampai nanti ketemu ketua definitif, untuk melanjutkan tugas dalam memenangkan Pilgub Bali mendatang,” tukasnya.
Dipilihnya, Suryawan dinilai tepat, karena sebagai kader senior NasDem sejak tahun 2010 sehingga akan mampu memperkuat struktur partai besutan Surya Paloh.
Ketokohan Suryawan sebagai mantan anggota dewan dan tidak terikat dengan pihak manapun sehingga mampu menjaga independensinya dalam membawa NasDem Badung ditengah percaturan politik Pilgub.
Atas amanahnya itu, Suryawan menegaskan, sebagai kader harus siap melaksanakan tugas partai meskipun diakuinya cukup berat. “Kami akan berusaha menjalankan tugas berat ini sebaik-baiknya, kami akan terbuka, tidak pernah berfikir dua kali lagi untuk menjalankan tugas partai,” tandas Suryawan.
Dalam waktu dekat, dia akan melakukan konsolidasi partai dengan menggelar pertemuan dengan pengurus lainnya khususnya dalam menghadapi agenda penting di depan mata Pilgub Bali. (rhm)