Kata Recky Plangiten, digelarnya donor darah ini juga bertujuan kemanusiaan karena ia meyakini akan ada banyak orang yang terselamatkan dari kegiatan donor darah ini.
Kini, BRI yang telah berusia lebih dari 1 Abad ini, ingin terus hidup dan tumbuh dalam darah masyarakat di Indonesia. Diharapkan darah dari insan BRIlian dapat hidup di masyarakat hingga masa yang akan datang.
“Kami berharap untuk dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan darah,” sambungnya.
Konsisten Akselerasi Bisnis, 3 Direksi bank bjb Raih Penghargaan dari Infobank
Di samping itu, donor darah dinilai bermanfaat untuk kesehatan para insan BRIlian karena sebelum dilakukan pengambilan darah, para peserta harus mengikuti screening terlebih dahulu. Selain suhu tubuh, peserta donor juga menjalani pemeriksaan tekanan darah.
Donor darah rutin juga memberi manfaat untuk mengurangi risiko penyakit jantung akibat kandungan zat besi berlebihan dalam tubuh yang juga memicu kolesterol.
“Dengan mengikuti kegiatan donor darah, peserta juga bisa mengurangi jumlah sel darah merah yang berlebihan di dalam tubuh,” jelasnya.
Bank Saqu Layanan Perbankan Digital dari Astra Financial, Solusi Inovasi Generasi Produktif
Terpenting lagi, kegiatan donor darah ini selaras dengan tujuan BRI yaitu menciptakan keberlangsungan hidup yang sehat dan berkelanjutan bagi semua pihak.
Guna menghindari risiko, syarat dan kriteria bagi pendonor juga diterapkan, yakni dalam kondisi sehat, berusia 17-50 tahun, berat badan minimal 45 kilogram, istirahat cukup minimal 5 jam sebelum donor, serta memiliki tekanan darah, denyut nadi, dan kadar hemoglobin yang normal.***