Mayat Kakek Tersangkut Jangkar Perahu Chelsea Gegerkan Warga Gilimanuk

22 Februari 2017, 16:57 WIB

JEMBRANA – Warga digegerkan dengan temuan sesosok mayat tersangkut tali jangkar perahu di Pantai Lingkungan Asri Gilimanuk, Kecamatan Melaya Kabupaten Jembrana Bali, Rabu (22/2/17) pagi. Lokasi penemuan jasad korban berjarak 11,9 meter dari bibir pantai.

Dua nelayan Muslimin (58) dari Lingkungan Asih gang 5 Gilimanuk dan Siti Widodo (35) dari Lingkungan Arum Gilimanuk menemukan korban tersangkut tali jangkar perahu Chelsea. Saat dilakukan pengecekan korban diketahui bernama Sarudin (80) nelayan dari Lingkungan Arum Barat Gang 3 Kelurahan Gilimanuk.

Kejadian itu dilaporkan ke Polsek Gilimanuk. Bhabinkamtibmas beserta anggota Polair melakukan evakuasi. Berdasar pemeriksaan awal yang dilakukan tim identifikaai dan dokter puskesmas II Melaya dr Lely, tidak ditemukan adanya bekas tanda-tanda tindak kekerasan pada korban.

Dari informasi dihimpun, korban diduga tenggelam. Sedangkan keterangan pihak keluarga, Mariyam (anak korban) dan Untung (menantu korban) membenarkan korban merupakan ayah/mertua mereka. Korban terlihat terakhir kali Selasa (21/2) malam.

“Korban selama ini kerap pelupa atau pikun karena usianya yang sudah lanjut,” jelas Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yusak A Sooai seizin Kapolres Jembrana. Dari permintaan keluarga, jenasah korban diantar ke rumah duka. Korban dikuburkan Rabu sore di pemakaman Gilimanuk.

Yusak melanjutkan, korban yang sudah pikun sebelum kejadian diduga meninggalkan rumah lupa jalan pulang. (put)

Berita Lainnya

Terkini