Wujudnya dalam bentuk kemudahan perizinan, pinjaman modal, hingga kebijakan yang spesifik seperti Kebijakan Penangkapan Terukur.
“Dengan kemampuan Indonesia mendayagunakan potensi ekonomi kelautan secara produktif, maka permasalahan kesejahteraan masyarakat yang ada akan terpecahkan,” tutupnya.
Untuk itu, Menteri Sakti Wahyu Trenggono mengajak para insinyur yang tergabung dalam Persatuan Insinyur Indonesia (PII) untuk bersama-sama pemerintah menghadirkan percepatan pembangunan sektor kelautan dan perikanan Indonesia.
KKP Dorong Investasi Pengelolaan Wisata Bahari di Kawasan Konservasi
Insinyur memiliki kemampuan dalam merekayasa teknik dengan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) yang dapat mendorong tumbuhnya industri perikanan dalam negeri yang ramah lingkungan.
Persatuan Insinyur Indonesia PII diharapkan bisa membantu Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam mempercepat pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Indonesia.
“Saya berharap dalam kongres ini, Persatuan Insinyur Indonesia dapat memberikan solusi terhadap isu-isu aktual kelautan dan perikanan dan mampu mengintegrasikan berbagai perencanaan pembangunan di berbagai tingkat pemerintahan antara ekosistem darat dan laut secara berkelanjutan,” harapnya. ***