Miliki Sunset Point Terindah, Ergon Pandawa Gairahkan Pariwisata Lombok

23 Juni 2019, 22:42 WIB
Kolam renang Ergon Pandawa Resort yang langsung menghadap Pantai Gili Trawangan, Lombok. NTB

Lombok Utara – Meski kondisi kepariwisataan di Lombok, Nusa Tenggara Barat belum kembali normal pascagempa bumi Agustus 2018 namun Ergon Pandawa Resort tetap membangun optimisme dengan mengajak semua industri pariwisata kembali berbenah untuk menjaring wisatawan.

Menurut owenr representatif Ergon Pandawa Hotel & Resort I Nengah Sukerta, saat ini, kondisi kepariwisataan di Gili Trawagan dan Lombok umumnya, belum sepenuhnya normal.

Meski demikian, pihaknya mencoba terus melakukan berbagai upaya untuk menggairahkan kembali Gili Trawangan yang menjadi salah satu pariwisata andalan di Kabupaten Lombok Utara ini.

Kolam renang yang berada di areal dalam Ergon Pandawa Hotel & Resort

“Kami tentunya mengharapkan dukungan pemerintah terutama dalam promosi pariwisata,” harap Sukerta saat soft opening Ergon Pandawa Hotel & Resort di Pantai Gili Trawangan, Sabtu 22 Juni 2019 malam.

Dukungan pemerintah sangat dibutuhkan, mengingat pascagempa bumi, kondisi infrastruktur seperti jalan, sangat memprihatinkan sehingga mempengaruhi kenyamanan wisawatan.

Belum lagi, di sejumlah titik jalan, juga rusak saat terjadi banjir di mana ombak air laut meluber, tumpah di jalanan sampai setinggi lutut.

Tempat tidur salah satu tipe kamar Ergon Pandawa Hotel & Resort, yang akan memanjakan tamu beristirahat

Juga, jalan berdebu yang mesti diperbaiki untuk memberikan kenyamanan wisatawan yang bersepeda maupun menaiki Cidomo (cikar dokar motor), sebagai alat transportasi khas di Gili Trawangan.

“Mudah-mudahan, tidak ada gempa lagi, tetapi kami sudah ada manual book, untuk menangani gempa, akan disampaikan lewat training kepada seluruh karyawan, kita siapkan semua,” tuturnya.

Selain mengharapkan dukungan pemerintah, pihaknya juga membangun kerja sama yang baik dengan kalangan travel agent, yang akan membantu mempromosikan Gili Trawangan kepada wisatawan mancanegara

“Saat ini, kunjungan wisatawan asing memang sudah meningkat, meskipun secara secara okupansi belum normal, masih jauh,” katanya.

Suasana semarak dan hangat saat soft opening Ergon Pandawa Hotel & Resort di Gili Trawangan, Lombok, NTB

Pada bagian lain, Genaral Manager Ergon Pandawa Hotel & Resort Arman Firmansyah menyebutkan, kini, penataan secara fisik terus dilakukan untuk menambah fasilitas dan layanan lainnya dalam memberikan kenyamanan tamu yang menginap.

Ada lima tipe kamar, yang disiapkan Ergon Pandawa, untuk memanjakan tamu yang berlibur di Gili Trawangan. “Kami memiliki kamar standar 8 kamar, superior 28 kamar, deluxe 42 kamar, joglo 8 kamar dan suite famliy sebanyak 12 kamar,” sebut Arman.

Fasilitas yang dimiliki berbeda dengan lainnya, karena memiliki beach club terbesar di Gili Trawangan, yang bisa menampung sampai 1.000 orang. Bahkan, beach club yang dimiliki, disebut-sebut terindah karena memiliki sunset point tepat di Pantai Gili Trawangan.

Selain itu, ada dua main poll atau kolam renang yang berada di beach club dan satu lainnya di dalam areal hotel yang juga menghadap ke pantai.

Owner Representative Ergon Pandawa Hotel & Resort Gili Trawangan I Nengah Sukerta

Pihaknya juga tengah mempersiapkan, untuk menyiapkan tranportasi armada kuda bagi tamu yang menginap. Tamu yang datang akan bisa menaiki kuda, sampai bisa masuk ke areal kamar.

“Sementara untuk barang-barangnya dibawa atau diantara oleh bellboy,” imbuhnya sembari menyebutkan rate kamar dimulai dari Rp1,1 permalam. Ditambahkan Arman, sampai saat ini market pasar terbesar atau 30 persen adalah Eropa, disusul Asia dan Australia.

Salah satu strategi pemasaran dalam menjaring wisatawan, jika selama ini, banyak menggeber melalui internet atau online, kini pihaknya mengoptimalkan lagi pemasaran merambah offline lewat travel agent yang memiliki jaringan pamasaran luas di mancanegara. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini