Misa Natal, Tim Gegana Polda Bali Sterilkan Gereja

25 Desember 2014, 00:52 WIB
Pasukan Gegana amankan malam Natal @2014

DENPASAR – Polda Bali mengerahkan puluhan pasukan Gegana dan anjing pelacak ke setiap gereja untuk mengamankan jalannya perayaan Hari Natal. Pantauan di gereja Katedral Denpasar, pengamanan misa malam Natal cukup ketat.

Sebelum dimulai misa pertama I pukul 18.00 wita, enam Tim Gegana dengan detektor lengkap dan dua ekor anjing pelacak mensterilkan areal gereja katolik terbesar di Bali ini. Setiap bangku dan kursi yang diperuntukan bagi 5000 umat baik di dalam maupun basement gereja disterilkan.

Areal yang tidak terisi tempat duduk di dalam areal gereja juga tak luput dari steril Tim Gegana dan anjing pelacak. Wakil Kapolda Bali Kombes Pol I Nyoman Suryasta hadir langsung ke lokasi.

6000 umat yang masuk gereja diperiksa ketat aparat keamanan. Satu per satu barang bawaan umat seperti tas, Alkitab, dan barang bawaan lainnya digeledah dan dibuka di pintu gerbang gereja. “Kami libatkan Tim Gegana dan anjing pelacak untuk steril lokasi. Itu untuk mengantisipasi kemungkinan ada bom,” kata Kompol I Wayan Redip.

Hasil sterilisasi areal gereja dan barang bawaan umat tidak ditemukan barang-barang mencurigakan. Dia memastikan pelaksanaan misa malam Natal berlangsung aman.

Pengamanan misa malam Natal di gereja Katedral melibatkan petugas keamanan dari Polda Bali, Polresta Denpasar, Tim Gegana dan anjing pelacak, TNI, pecalang (petugas keamanan adat) Sumerta Kelod, dan petugas keamanan dari internal gereja Katedral.

Misa I malam Natal itu dihadiri 6000 umat katolik. Sebanyak 1000 umat tidak kebagian tempat duduk. Mereka terpaksa berdiri di halam dalam areal gereja Katedral. Sementara, hampir 1000 umat tertahan di luar gerbang gereja.

Mereka diperkenankan masuk karena tempat sudah penuh. Mereka akhirnya menunggu misa kedua yang dimulai pukul 21.30 wita. Misa I malam Natal ini dipimpin Uskup Denpasar Mgr. Dr. Silvester San, Pr. (kto)

Berita Lainnya

Terkini