Kabarnusa.com – Ni Nyoman Jagik, seorang nenek berusia 70 tahun asal Banjar Den Uma, Desa Kukuh, Kecematan Marga, Tabanan – Bali, dilaporkan hilang tenggelam tersapu ombak Pantai Nyanyi Desa Pandak Gede, Kediri, Tabanan.
Informasi di lapangan, korban bersama keluarganya sekitar pukul 10.00 Wita Senin (28/9/2015), tiba di Pantai Nyanyi untuk melakukan terapi kesehatan dengan cara mengubur badan di dalam pasir. Terapi ini dipercaya bisa menghilangkan penyakit rematik dan gejala stroke.
Usai melakukan terapi, korban bersama keluarganya yang juga saksi masing-masing I Wayan Renda (65) suami korban, Ni Ketut Tingkih ( 50 ) ipar korban dan I Nyoman Suaja, (44) anak korban mandi di laut.
Beberapa saat kemudian, datang ombak besar yang menyeret korban ke tengah laut.
Keluarganya yang melihat kejadian berusaha menolong korban, namun ombak besar kembali datang menggulung korban yang tak bisa dijangkau keluarganya.
Setelah menunggu beberapa saat, korban ternyata tidak muncul ke permukaan, sehingga saksi berteriak dan minta tolong ke warga sekitar yang ada di pantai. Saksi melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kediri.
Selain itu, pihak keluarga juga telah menghubungi Pemangku (Tokoh Agama) untuk datang ke Pantai Nyanyi untuk melakukan ritual keagamaan memimpin upacara agama memohon petunjuk agar korban bisa segera ditemukan.
Kapolsek Kediri AKP Putu Suprama seijin Kapolres Tabanan saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Begitu menerima laporan petugas langsung ke TKP dan meminta bantuan Tim SAR.
“Kami juga melakukan pencairan bersama tim life guard Tanah Lot dan nelayan setempat,” ujarnya.
Menurut Kapolsek, selain life guard dari Tanah Lot, beberapa saat kemudian Tim SAR dan Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabanan juga melakukan pencairan.
Sampai berita ini diturunkan, petugas masih melakukan pencairan dan belum menemukan korban. (gus)