KARANGASEM – Ajang kreativitas kaum muda yang dikemas dalam Nongan Village Festival 2017 diharapkan akan semakin mengangkat semua potensi desa di Kabupaten Karangasem Bali.
Ketua Adat Pakraman Nongan, Gusti Ngurah Wiryanata mendukung sepenuhnya kreativitas yang dilakukan sekaa teruna (kelompok pemuda) dengan menyelenggaran “Nongan Village Festival” yang pertama kali ini.
Pihaknya mendukung penuh kreativitas generasi muda untuk membangun potensi desa. Karena kegiatan ini sebagai upaya menyadarkan para generasi muda tidak saja bergelut di kota dengan aktivitas bekerja sehari-hari.
“Tetapi lebih dari itu ide yang digagas para pemuda itu apresiasi bahwa potensi desa perlu dikembangkan ke depannya,” ujarnya.
Wiryanata bangga dan salut atas kerja keras para generasi muda di Desa Nongan agar terus berkembang dan bangkit, karena mereka menyadari potensi desa yang dimiliki tidak jauh berbeda dengan di daerah lain atau perkotaan.
Kta dia, malah lebih banyak ada di Desa Nongan jika ada keinginan untuk mengembangkan desa wisata. Desa Nongan berada 50 kilometer arah timur laut Kota Denpasar memiliki suasana pedesaan yang masih asri, karena lokasinya sangat strategis menuju Pura Agung Besakih.
“Di desa kami masih banyak yang bisa dikembangkan dalam memajukan desa dari segi sektor pariwisata,” ucap mantan pengurus DPD KNPI Bali.
Oleh karena itu, kata dia, melalui kegiatan “Nongan Village Festival” tersebut akan dikolaborasikan dengan kegiatan olahraga jalan santai yang mengambil tema “Color Run” yang digelar pada, Minggu pagi (20/8/2017) mulai pukul 06.00 Wita.
Selain itu juga ada pesta kuliner, sehingga para pengunjung bisa menikmati berbagai sajian makanan khas yang ada di wilayah Karangasem.
Nantinya, sehari penuh para pengunjung akan dihibur dengan berbagai kesenian, antara lain pementasan sendratari ‘Tantri’ persembahan Sanggar Bumi Bajra Sandi yang sudah tersohor di Bali, nasional dan mancanegara.
“Demikian juga pementasan kolaborasi Pasraman Adi Desa Nongan dengan Sanggar Narayana akan mengekplor legenda rakyat ‘Pan Balang Tamak’ dengan penampinan seni tradisional yang dibalut dengan sentuhan teknologi,” ucapnya.
Selain itu, akan tampil DJ cantik Amelia Manika dan Ary Kakul yang akan memandukan dan membuat olahraga bersama itu jadi lebih berwarna.
Pada malam harinya disemarakkan dengan pementasan musik dengan sejumlah artis Bali, antara lain Lolot, Jhony Agung & Double T, Balawan, Masekepung, Leyonk Sinatra, The Nine, The Postman dan artis lokal Nongan yang lagi naik daun, yakni Yoganata dan Abhi Bali Fingerstyle. (rhm)