Denpasar – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali terus mendorong para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Bali bisa memperkuat kerja sama bisnis dengan pebisnis ritel.
Upaya OJK Bali dalam meningkatkan kualitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Bali dilakukan melalui Program UMKM Bali Nadi Jayanti. “Nadi Jayanti” dalam Bahasa Bali berarti sukses dan berjaya.
OJK menggelar forum yang mempertemukan pelaku UMKM di Bali dengan pebisnis ritel (retailer) Pepit Supermarket untuk mendorong kerja sama bisnis (business matching) Bertempat di Kantor OJK Provinsi Bali di Denpasar, Jumat, 10 November 2023.
Kenaikan Tarif Angkutan Udara hingga Harga Cabai Picu Inflasi 2,64 Persen di Bali pada Oktober 2023
Kepala OJK Provinsi Bali Kristrianti Puji Rahayu menegaskan, selain untuk mendorong kemajuan UMKM, program ini bertujuan meningkatkan pengetahuan UMKM melalui capacity building, mendorong akses permodalan UMKM, serta memperluas jangkauan penjualan produk.
Disebutkan, pemberian nama program “UMKM Bali Nadi Jayanti ini dengan harapan agar melalui program ini, pelaku UMKM di Bali mendapatkan tambahan pengetahuan dan informasi sehingga mendorong kemajuan usaha.
Pada forum itu, produk UMKM yang dikurasi produk antara lain minuman bubuk, madu, dan makanan kering.
Bali FINEF 2023, OJK Harapkan KPSP Jadi Solusi Petani Padi di Kelompok Subak