Kabarnusa.com – Dalam pelaksanaan operasi Patug Agung kali ini, jajaran Lantas Polres Jembrana mengintensifkan pemeriksaan terhadap kendaraan pada malam hari menyasar kendaraan roda dua, mobil box dan mobil pribadi termasuk bus.
Untuk siang hingga sore hari, fokus petugas menyasar truk-truk yang melebihi tonase.
Seperti yang dilaksanakan Sabtu (30/5) mulai pukul 22.00 wita hingga pukul 23.30 wita di belakang Kantor Bupati Jembrana.
Dengan menerjunkan ratusan personil Lantas dan semua unsur kepolisian lainnya, petugas melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan roda dua dan mobil pribadi yang melintas dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.
Untuk memaksimalkan pemeriksaan, petugas mengalihkan arus lalu lintas dari jalan utama dialihkan menuju belakang Kantor Bupati Jembrana.
Dari operasi tersebut, petugas menindak dengan menilang puluhan pelanggar lalu lintas yang didominasi kendaraan roda dua. Pelanggaran tersebut dimoninasi tanpa SIM dan STNK serta kelengkapan kendaraan.
Operasi dilanjutkan Minggu (31/5) mulai pukul 13.00 wita hingga pukul 16.00 di jembatan timbang, Cekik Gilimanuk, dengan menerjunkan puluhan personil Latas dan dibantu unsur Intel, Serse dan Sabhara Polres Jembrana.
Petugas menyasar truk-truk yang melintas dari arah Gilimanuk menuju Denpasar yang melebihi tonase.
Operasi yang dipimpin langsung Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Gede Sumatra Kertiawan tersebut berhasil menjaring lima truk yang muatanya melebihi tonase.
“Truk-Truk yang melanggar tonase tersebut kita tindak tegas dengan menilang dan kita tidak ijinkan truk tersebut melanjutkan perjalanannya,” terang Sumadra Kertiawan, Minggu (31/5/2015).
Menurutnya operasi tersebut dilaksanakan dalam rangka operasi Patuh Agung untuk meningkatkan tertib lalulintas serra menekan angka kecelakaan dan kelancaran arus arus lalu lintas.(dar)