Panaskan Mesin Politik, PSI Matangkan Persiapan Peserta Pemilu 2019

3 April 2017, 06:56 WIB
Ketua Umum PSI Grace Natalie hadiri Kopdar di Buleleng (foto:istimewa) 

BULELENG – Ketua Umum PSI Grace Natalie menegaskan partainya saat ini tengah fokus untuk menyelesaikan persyarataan tahapan verifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar bisa menjadi peserta Pemilu 2019.

Hal itu ditegaskannya, saat bertemu jajaran partai dalam Kopi Darat Wilayah (Kopdarwil) yang digelar Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia Provinsi Bali. Ajang itu juga untuk memanaskan mesin partai menuju Verifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sejak awal pendirian PSI digawangi anak muda ini, ingin menjadikan wadah bagi lebih banyak lagi anak-anak bangsa yang ingin berkontribusi positif memperbaiki Indonesia.

Untuk itu, tentunya PSI harus dapat menjadi peserta pemilu sebelum dapat mengusung calon-calon pemimpin tersebut. PSI ingin menjadi rumah bagi anak-anak bangsa terlepas dari apapun suku, agama, warna kulit dan rasnya.

“Selama visi msisinya yaitu ingin memperbaiki Indonesia, kita terima dengan senang hati,” ungkap Grace di Buleleng, Minggu (2/4/17).

Saat ini, menyelesaikan tahapan Verifikasi KPU merupakan satu langkah lagi untuk mecapai mimpi mengantarkan sebanyak-banyaknya orang baik yang punya elektabilitas dan kapabilitas sebagai anggota dewan yang membuat undang-undang dan mempunyai kuasa atas anggaran.

Terkait capaian persyaratan administratif verifikasi KPU, Ketua DPW PSI Bali, I Nengah Yasa Adi Susanto mengaku pihaknya optimis dapat lolos. Mengingat, syarat administrasi hampir sama dengan syarat Verifikasi Kementrian Hukum dan Ham yang sudah di lalui tahun lalu.

“Untuk syarat memiliki pengurus dan kantor sudah beres, karena kemarin sudah lolos pada verifikasi KUMHAM. Saat ini tinggal menambahkan syarat memiliki 1000 atau 1/1000 anggota dari penduduk masing-masing Kabupaten. Capaian di beberapa daerah kami lihat sudah bagus, jadi kami optimis akan lolos,” katanya mengingatkan.

DPD PSI Buleleng, merupakan DPD pertama di Provinsi Bali yang sudah memenuhi seluruh administrasi verifikasi KPU. Ini menjadi salah satu alasan dari penyelenggaraan Kopdar PSI Bali kali ini.

“Kami megadakan Kopdarwil di Buleleng karena kami ingin memotivasi DPD lainnya agar mereka dapat meniru Buleleng yang sangat cepat menuntaskan persyaratan administrasi,” imbuh Bro Adi panggilannya.

Advokat muda ini. mengaku Optimis karena tidak ada kendala khusus yang dialami oleh kader PSI se-Bali selama proses ini. Menurutnya, tidak ada kendala berarti, hanya saja, tinggal bagaimana lebih meyakinkan anak muda bahwa ada partai baru yang memang mengedepankan anak muda sebagai pengurus.

“Karena walau bagaimanapun, kita sudah tuntaskan persyaratan ketika verifikasi KUMHAM, untuk verifikasi KPU ini hanya perlu menambahkan beberapa persyaratan dan memantapkan lagi,” demikian Bro Adi. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini