Pasangan ABANG Ingin Kembalikan Taksu Bali dari Jembrana

17 Oktober 2015, 05:35 WIB

PEKUTATAN%2B15%2BOKTOBER%2B2015%2B%25288%2529

Kabarnusa.com
Pasangan calon Bupati Jembrana Putu Artha dan Wakil Bupati Made Kebang
Hartawan (ABANG) meyakinkan masyarakat atas  komitmennya untuk
mengembalikan Taksu Bali begitu orang menginjakkan kaki di Pulau Seribu
Pura ini.

Dalam mesimakrama pasangan ABANG bertemu ratusan warga di Banjar Dauh Pangkung Kecamatan Pekutatan, Kamis (15/10/2015).

Made
Ariasa selaku Bendesa Adat Banja Dauh Pangkung Desa Pekutataan
menyampaikan terima kasih kepada pasangan ABANG, terlebih selama lima
tahun kepemimpinannya masyarakat merasakan langsung sentuhan pembangunan
dan bantuan.

“Sudah banyak bantuan dan program pembangunan yang  sudah kami terima dan kami sudah rasakan,” tegas Ariasa.

Kepada
Abang,  warga menyampaikan rencana pembangunan pura puseh dalem dan
memohon bantuan dan perhatian lebih lanjut agar bisa terealisir.

Warga
juga meyakinkan bahw mereka mendukung jago PDIP di Pilkada 9 Desember
2015 sehinggga pasangan ABANG jangan khawatir dengan dukungan mereka.

Apalagi,
di mata warga, duet kepemimpinan ABANG dinilai berhasil dan terbukti
dapat meningkatkan kesejahteraan dan pengentasan kemiskinan.

“Kami
tidak ragu pada 9 Desember 2015 akan mencoblos nomor 2 Paket “ABAANG”
Astungkara bapak memimpin Jembrana kembali 2015 – 2020,” tandasnya.

Dengan
begitu maka, pasanngan ABANG dapat melanjutkan pengabdian untuk
melaksanakan pembangunan di kabupaten berjuluk Bumi Mekepung itu.

Hal
sama disampaikan tokoh masyarakat lainnya I Nengah Waryantha, selama
lima tahun memimpin Jembrana, sudah dirasakan manfaat program program
yang sudah dilaksanakan sehingga mewakili warga dirinya mengucapkan
terima kasih.

Kepada pasangan ABANG, warga menyampaikan aspirasi
juga agar penataan wajah Kelurahan Gilimanuk, jika baru masuk pintu
gerbang Bali Barat  ada taksu Bali muncul dengan banyaknya kendaraan
lalu lalang

“Kami harapkan PAD bisa lebih ditingkatkan dan dioptimalisasi untuk pembangunan di Jembrana ke depan,” harapnya.

Atas
aspirasi warga, pasangan ABANG menegaskan, bahwa tahun 2011 sudah
melakukan kajian kajian bagaimana melakukan penataan kawasan Gilimanuk.
Tahun 2012 sudah dilakukan pembangunan gelung kori dan pembangunan
lainnya.

“Masterplan untuk wajah Gilimanuk sudah semakin metaksu
bertahap kami lakukan seperti penataan patung, taman dan seluruh tata
ruang agar harapan kita bersama siapapun masuk pintu barat sudah
merasakan taksu Bali,” tegas Cawabup Kembang. (dar)

Artikel Lainnya

Terkini