PDIP Bali Larang Kader Gabung Ormas Anarkis

31 Desember 2015, 14:39 WIB
wayan%2Bkoster
Wayan Koster larang kader PDIP gabung ke ormas anarkis

Kabarnusa.com – Seluruh kader dan pengurus PDIP di Bali dilarang bergabung dengan organisasi kemasyarakatan (Ormas) yang kerap berulah membuat masalah dan bertindak anarkis.

Larangan itu tertuang dalam surat yang ditandatangani Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster dan Sekretaris I Gusti Ngurah Jaya Negara.

Koster membeber alasan larangan bagi kader serta pengurus PDIP menjadi anggota dan pengurus ormas di Bali, karena sering melakukan tindakan yang merugikan masyarakat.

Pihaknya mendukung langkah-langkah kepolisian melakukan tindakan secara tegas, adil, dan profesional terhadap para pelaku tindak kekerasan yang mengakibatkan korban jiwa.

“Kami  mendukung tindakan tegas kepolisian terhadap mereka para pelaku yang telah merusak citra Bali sebagai daerah tujuan wisata, sesuai peraturan perundang-undangan berlaku,” tegas Koster dalam keterangan resminya diterima Kabarnusa.com Kamis  (31/12/2015).

Selain itu, PDIP mendukung imbauan Majelis Utama Desa Pakraman (MUDP) Provinsi Bali agar seluruh desa pakraman di Bali membuat perarem dalam awig-awig desa pakraman, untuk melarang pendirian ormas di wilayah desa pakraman masing-masing.

“Kami mengajak semua pihak dalam menangani fungsi/tugas keamanan di wilayah Bali agar mengoptimalkan peran kepolisian negara dan pecalang di desa pakraman masing-masing,” tegasnya.

DPD PDIP Bali juga mengimbau Gubernur dan Bupati/Walikota se-Bali untuk lebih selektif dalam memberikan izin pendirian ormas di Bali.

“Gubernur dan Bupati atau Wali Kota, melarang pegawai negeri sipil (PNS) di provinsi dan kabupaten/kota menjadi anggota dan pengurus ormas yang dapat merugikan dan meresahkan masyarakat Bali,” tutupnya. (gek))

Artikel Lainnya

Terkini