![]() |
ilustrasi (foto:dream.co.id) |
Kabarnusa.com –
Dalam menyesuaikan trend penurunan harga minyak pihak Pertamina
kembali melakukan penurunan harga jual produk bbm Avtur dan Avgas
periode Januari minggu pertama (1-14) 2016.
“Ini sebagai bentuk
penyesuaian terhadap trend penurunan harga minyak, Pertamina menetapkan
Harga Jual Avtur yang baru untuk periode 1-14 Januari 2016,” jelas Vice
President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro dinukil
dalam laman Pertamina.com Senin (11/1/2016)
Kata Wianda, penyesuaian
yang dilakukan adalah berupa penurunan harga jual rata-rata sebesar
kurang lebih 2,89% atau setara 5.59 USCents per Gallon.
Untuk
harga jual Avgas mengalami penurunan kembali dalam Rupiah rata-rata
menjadi Rp. 110 per liter dan Valas rata-rata turun 2 USC per liter.
Penurunan
Harga Jual yang dilakukan, telah dipertimbangkan pula kelanjutan dari
upaya Pertamina dalam meningkatan competitiveness Harga Avtur khususnya
pada Bandara Utama di Indonesia (langkah awal penyesuaian harga avtur
telah dilakukan pada 1 Oktober 2015 yang lalu).
Sebelumnya,
Bandara International Soeta (CGK) turun Rp. 200 per liter, sementara
KNO (Medan), SUB (Surabaya), DPS (Denpasar) dan MKS (Makasar) turun
sebesar Rp. 170 per liter.
Dikatakan, dalam meningkatkan
competitiveness tersebut, Pertamina tetap melanjutkan langkah-langkah
efisiensi yang telah dilakukan antara lain :
Penggunakan vessel yang lebih besar, sehingga shipping cost dapat ditekan.
Selanjutnya, optimasi inventory, sehingga biaya inventory dapat ditekan.
Wianda
menambahkan, untuk mempermudah mengetahui data dan angka perubahan
harga ini, Pertamina telah menampilkan informasi perubahan harga Retail
/ Posting Airfield Price (PAP) dengan harga jual di setiap lokasi.
Di lokasi yang dipublikasikan kepelanggan tersedia pada layanan Website Pertamina www.pertamina.com/aviation. (ari)