Pick Up Dominasi Penjualan Suzuki di Tabanan

25 April 2018, 08:48 WIB
cilik
Juara Kartini cilik, Kacab PT Sejahtera Indobali Trada Tabanan Artha Wirawan berfoto bersama dengan para juara Kartini Cilik 2018 di Showrrom setempat 

TABANAN– Mobil jenis Pick Up memberi kontribusi signifikan penjualan Suzuki di Kabupaten Tabanan Bali.

Bertepatan digelarnya pemilihan Kartini Cilik tahun 2018 sebagai rangkaian  memeriahkan Hari  Kartini, Sabtu (21/4) PT Sejahtera Indobali Trada (SIT) Tabanan menggelar Showroom Event dengan mengundang konsumen prospek dan loyal  sebanyak 50 orang dan peserta costes Kartini 30 orang. 

Selama event yang mulai pukul 09.00 wita hingga pukul 14.00 wita telah terjadi transaksi SPK sebanyak 21 unit.

“Realiasi SPK ini sesuai dengan tanggal hari Kartini yakni 21, dan jumlah penjualan kali ini cukup mengagetkan,” ujar  Kacab PT Sejahtera Indobali Trada Tabanan, Artha Wirawan, saat dihubungi via whatsapp Selasa (24/4/2018) .

Menurut Artha, dari 21unit itu yang mendominasi penjualan adalah kendaraan pick up yakni 9 unit disusul Ignis 6 unit dan Ertiga 6 unit.

Penjualan banyak ini juga disebabkan  berkat penjelasan yang diberikan oleh tim sales tentang produk Suzuki cukup meyakinkan konsumen. Selain itu, bertepatan dengan showroom event kali ini pihak Suzuki Tabanan juga menawarkan uang muka rendah dan  bunga ringan.

Kenapa Pick Up paling laku di Tabanan, menurut Artha Wirawan, karena di daerah ini sebagian besar masyarakatnya sebagai pelaku bisnis seperti pedagang keliling,  angkut gas elpiji, dan sembako.

“Di daerah Tabanan masyarakatnya banyak pelaku bisnis sehingga pick up yang paling dicari,” katanya lagi.

Dihari sama PT Sejahtera Indobali Trada Tabanan juga menggelar pemilihan Kartini Cilik tahun 2018, di showroom setempat, dengan mengangkat tema “anak Indonesia cerdas dan kreatif “ sesuai dengan visi dan misi Suzuki, yakni dengan ikut mensuport program pemerintah dan mencerdaskan anak Indonesia.

”Jadi kecerdasan itu bukan dari akademik saja, tapi kecerdasan itu juga termasuk emosional, dan kreativitas non akademik. Lomba fashion Kartini Cilik itu, untuk menanamkan nilai-nilai perjuangan dari RA Kartini untuk generasi penerus bangsa,” sambung Artha .

Menurut dia, sesuai visi dan misi Suzuki ingin membangun keluarga Suzuki di seluruh Indonesia. Program showroom event ini, menurut dia, selain bisa menjual produk juga membangun image, supaya Suzuki di mata masyarakat imagenya positif.

Pemilihan Kartini Cilik ini, untuk mewadahi kreativitas generasi muda dalam mengembangkan bakat yang dimilikinya.

Dalam waktu tiga hari, kami akhirnya bisa mengadakan pemilihan Kartini Cilik ini,” ujar Artha sembari mengatakan, meski persiapan sangat singkat, namun hal ini dipakai sebagai momentum untuk mengadakan pemilihan Kartini Cilik tahun 2019 mendatang, dengan lebih meriah lagi.

Pemilihan Kartini Cilik 2018 ini, diikuti 28 peserta yang dibagi dalam dua kategori. Untuk tim juri, diambil dari salah satu media dan PT Sejahtera Indobali Trada Tabanan.

Harapannya, Suzuki ingin membangun image bahwa Suzuki  juga ingin membangun hubungan, baik itu dengan konsumen maupun masyarakat, sehingga Suzuki menjadi bagian dari perusahaan yang ikut membangun dan menumbuhkan kecerdasan bangsa.   (nad)             

Berita Lainnya

Terkini