Presiden Jokowi Ditagih Jalan Tol Laut NTT

10 Mei 2015, 06:31 WIB
Jalan%2Btol%2BBali%2Bmandara
ilustrasi

Kabarnusa.com – Presiden Joko Widodo diminta memenuhi janjinya saat kampanye membangun jalan tol laut di Nusa Tenggara Timur.

Harapan masyarakat itu disampaikan Gubernur NTT Frans Lebu Raya yang menyatakan sudah saatnya NTT itu dibangun tol laut.

Jalan tol laut selayaknya dibangun di NTT karena daerah ini salah satu provinsi kepulauan terbesar di Indonesia.

NTT memiliki dukungan geografis, yang terbagi dalam 3 pulau besar yakni Flores, Sumba dan Timor dan terbagi dalam belasan pulau kecil seperti Alor, Solor, Adonara, Lembata, Sabu, Rote dan masih banyak lagi pulau kecil lainnya.

“Sebagai provinsi kepulauan besar maka sudah selayaknya memiliki tol laut untuk membuka akses ekonomi dan perdagangan secara merata di seluruh wilayah NTT,” ujarnya di Denpasar belum lama ini.

Kata dia, Selama ini akses antarpulau di NTT masih sangat terbatas. Padahal, dari sejumlah pulau yang ada itu ada berbagai potensi ekonomi yang layak dikembangkan dan bisa menjadi tumpuan kehidupan rakyat.

Fakta NTT sebagai provinsi kepulauan dapat diketahui dengan banyaknya pelabuhan rakyat di NTT.

Tercatat ada sekitar 70 pelabuhan yang ada di NTT. Dari jumlah tersebut, hanya ada 1 pelabuhan bertaraf internasional dan nasional, 9 pelabuhan penyeberangan dan sisanya pelabuhan antarpulau dan pelabuhan pelabuhan rakyat.

“Kondisi pelabuhan itu pun memprihatinkan. Perlu banyak pembenahan dan renovasi. Selain itu sarana transportasi juga perlu peningkatan dan perlu peranserta pihak swasta. Bila pemerintah ingin membangun tol laut di NTT maka berbagai potensi ekonomi, industri dan pariwisata di NTT akan lebih mudah digarap secara optimal,” imbuhnya. (kto)

Artikel Lainnya

Terkini