Presiden Joko Widodo menyerahkan sertifikat tanah di Buleleng/foto:istimewa |
BULELENG – Presiden RI Joko Widodo mengharapkan Bali akan menjadi provinsi pertama yang berhasil menyelesaikan pensertifikatan tanah bagi seluruh yang diharapkan selesai tahun 2019.
Hal itu ditegaskan Jokowi dalam kunjungan kerja di Kabupaten Buleleng didampingi Ibu Negara Iriana, Gubernur Bali Made Mangku Pastika dan Ny. Ayu Pastika, Selasa (26/9/2017).
Kepala Negara yang datang dengan helikopter mendarat di lapangan Mayor Buleleng itu menghadiri penyerahan KIP di Gedung Kesenian Gde Manik.
“Penerbitan sertifikat untuk seluruh tanah di provinsi Bali diharapkan selesai tahun 2019 dan ini memungkinkan Bali menjadi provinsi pertama di Indonesia yang sertifikatnya 100 persen,” tegasnya.
Tahun ini, pemerintah menargetkan penerbitan 5 juta sertifikat. Perlu karena banyak sengketa lahan terjadi di masyarakat, baik antar masyarakat, masyarakat dengan pemerintah atau masyarakat dengan swasta karena tidak adanya sertifikat.
Kepala Negara mengingatkan masyarakat penerima agar berhati-hati menggunakan sertifikat ini untuk pinjaman. “Nggak papa dipakai agunan tapi tolong diitung bisa mengangsur nggak, kalo nggak jangan pinjam,” katanya mengingatkan.
Pihaknya berharap pinjaman tidak dipakai untuk belanja konsumtif seperti membeli mobil atau motor pribadi. Menurutnya sebaiknya pinjaman dipakai modal kerja dan keuntungan dari modal kerja itulah yang ditabung hingga mencukupi untuk membeli kendaraan.
Jokowi juga berpesan kepada seluruh masyarakat Indonesia yang beraneka ragam rukun dan bersatu agar negara Indonesia menjadui negara yang besar dan kuat. Perbedaan itu adalah potensi dan kekuatan bangsa Indonesia.
Sebelumnya Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN RI Sofyan Djalil mengatakan sampai saat ini masih 33 persen tanah di Bali yang belum tersertifikat. Untuk penyerahan kali ini di dibagikan 6000 sertifikat kepada 4430 warga Buleleng, karena banyak yang menerima lebih dari satu sertifikat.
Secara simbolis Presiden Joko Widodo menyerahkan sertifikat kepada 12 warga penerima. Acara penyerahan juga dihadiri Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama dan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana.
Seusai penyerahan sertifikat di Buleleng, Presiden Joko Widodo dan Gubernur Made Mangku Pastika juga akan mengunjungi Posko Bencana Erupsi Gunung Agung di Kabupaten Karangasem. (rhm)