Tabanan – Kegiatan Rembug Utama KTNA (Kontak Tani Nelayan Andalan) dan Expo KTNA Nasional Tahun 2024 yang dilaksanakan di De Jukung Resto dan Bar Tanah Lot mulai Jumat (26/7/2024) – Senin (29/7/2024), memberikan dampak positif terhadap kenaikan tingkat kunjungan di Daya Tarik Wisata (DTW) Tanah Lot, Tabanan, Bali
Manajer Operasional DTW tanah Lot I Wayan Sudiana saat dihubungi wartawan mengemukakan, berdasarkan informasi yang diterimanya dari Panita Rembug Utama KTNA, peserta untuk kegiatan KTNA tingkat nasional yang datang dari seluruh provinsi di Indonesia tersebut jumlahnya sekitar 3.000 orang lebih. Jumlah tersebut terdiri dari peserta, pendamping dan peninjau. Pesertanya tidak hanya dari kalangan KTNA saja, namun ada juga dari para pejabat daerah dan kabupaten yang mendampingi Kontingen KTNA.
Para peserta tersebut, selain menginap di hotel yang ada di Tabanan juga menginap di hotel seputaran Denpasar dan Badung. Selama kegiatan rembug utama KTNA, peserta setiap hari datang dan berkunjung di DTW Tanah Lot. “Berdasarkan data terbaru, kunjungan wisatawan di DTW Tanah Lot rata-rata mencapai 5.400 oranmg per hari,” katanya, Senin (29/7/2024) usai Acara Penutupan Rembug Utama KTNA
Baca juga : Polres Tabanan Ungkap 7 Kasus Narkoba, Tahan 9 orang Tersangka
Menurut Sudiana, selain berdampak positif terhadap tingkat kunjungan di DTW Tanah Lot, kegiatan rembug utama KTNA tingkat nasional yang dilaksankan di lingkungan DTW Tanah Lot ini juga memberikan dampak ekonomi terhadap kios-kios souvenir yang ada di DTW Tanah Lot karena terpantau banyak peserta yang membeli souvenir untuk oleh-olehnya. “Kegiatan rembug KTNA di DTW Tanah Lot, selain memberikan dampak positif terhadap tingkat kunjungan juga memberikan dampak positif ekonomi. Selain itu, juga dampak promosi positif bagi DTW Tanah Lot,” katanya berterus-terang.
Ditambahkan, guna terus meningkatkan kunjungan wisatawan ke DTW Tanah Lot, pihaknya juga akan menyelenggarakan kembali even Tanah Lot Art and Food Festival yang ke 5 pada bulan Agustus. Acaranya akan berlangsung pada tanggal 23-25 Agustus 2024 dan diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan. Agenda acara mencakup pertunjukan seni budaya, pasar kuliner tradisional, dan berbagai aktivitas yang melibatkan partisipasi pengunjung.”Kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman terbaik bagi para pengunjung. Selain menikmati keindahan alam dan budaya, mereka juga akan mendapatkan pengalaman baru melalui berbagai acara yang kami selenggarakan saat festival,” ujarnya.
Ditanya tingkat kunjungan wisatawan di FDTW Tanah Lot sepanjang Semester pertama 2024, sejak Januari – Juni 2024 total tercatat 908.331 orang. Perinciannya wisatawan asing 381.907 orang dan wisatawan domestik 526.424 orang. Pada semester pertama tahun lalu, jumlah kunjungan wisatawan ke DTW tanah Lot tercatat 1.002.291 orang. Dibanding tahun lalu pada kurun waktu yang sama terjadi penurunan kunjungan wisatawan 93.960 orang. “Boleh jadi penurunan ini karena adanya kenaikan harga tiket di DTW Tanah Lot pada awal tahun 2024. Meski demikian penurunannya tidak terlalu signifikan. Kami optimis ada peningkatan kunjungan pada tahun ini,” katanya yakin.***