![]() |
Stiker Ayo Pakai Masker menghiasai angkutan Kota di Magelang/Agus Nugroho Purwanto |
Magelang – Kota Magelang dikenal dengan sebutan kota seribu bunga saat
masa pandemi Covid-19 tampak memberlakukan protokol kesehatan di banyak tempat
termasuk di sarana angkutan kota.
Semua angkotan kota melintasi di kaki bukit Gunung Tidar Magelang ini diberi
stiker sosialisasi ajakan memakai masker. Satlantas Polresta Magelang bersama
Organda kota Magelang memberikan stiker tempel di angkutan umum sebagai
anjuran penggunaan masker untuk warga kota Magelang.
Tahap awal ini, sedang berjalan untuk penempelan stiker di kendaraan dan
himbauan pemakaian masker, yang di berikan kepada angkutan kota Magelang jalur
4.
Saat pandemi ini, kata Heri W. seorang Pengemudi angkutan kota jalur 4,
jurusan terminal Magelang ke Kebonpolo melewati pecinan kota Magelang dan
kembali lagi ke arah terminal kota Magelang, jumlah penumpang menurun drastis.
Sebelumnya sekali trip jalur berangkat bisa diisi oleh 7 sampai 9 penumpang,
kini ditengah pendemi hanya berjumlah 3 sampai 4 penumpang saja.
Sehingga pihak Organda kota magelang pun menghimbau kepada pemilik angkutan
untuk memberikan keringanan setoran sopir ke perusahaan yang rata rata sebelum
pendemi ini berkisar antara 70.000 sampai dengan 80.000, menjadi antara 30.000
sampai dengan 40.000 per hari.
Himbauan pemerintah, untuk tidak keluar rumah terkait Covid-19 ini juga
memberikan dampak atas mobilitas warga kota Magelang yang menurun drastis.
Untuk ikut memutus rantai pendemi virus corona, dan memberikan rasa aman untuk
pengemudi serta penumpang angkutan, pihak organda bersama polres kota Magelang
membagikan stiker yang ditempelkan di badan angkutan atau kaca angkutan.
Stiker itu dapat dibaca dan diperhatikan oleh pengguna jalan atau penumpang
angkutan.
Ajakan memakai masker ini menjadi unik di kota Magelang, karena belum semua
jalur angkutan yang melewati kota Magelang ditempeli stiker memakai masker,
dan belum tentu juga dapat di laksanakan di kota lain.
Menurut Heri, selama setengah bulan ini angkutan diberikan stiker pada saat
ada sosialisasi dari Polres dan Organda. Penumpang yang membaca akan menyadari
betapa penting nya sosialisasi tentang prokes kesehatan ini, karena dituntut
untuk hidup berdampingan sementara waktu dengan virus corona.
Juga, penerapan protokol kesehatan dengan disiplin 3M ini, memakai masker,
menjaga jarak, dan mencuci tangan sesering mungkin menjadi hal yang setiap
saat wajib diterapkan. (anp)