Kabarnusa.com – Kabupaten Tabanan diminta bisa lebih fokus dalam melakukan pembinaan dan pemberdayaan Koperasi dan UKM dengan telah dipisahkannya kelembagaan Dinas Koperasi dan UKM menjadi dinas tersendiri.
Harapan itu disampaikan Deputi Menteri Koperasi dan UKM I Wayan Dipta saat berkunjung Ke Pemkab Tabanan, yang diterima langsung Sekda Wirna Ariwangsa, Rabu (08/04/2015) di kantor Bupati setempat.
Menurut Dipta, potensi Tabanan dengan dukungan sumber daya alam yg besar dan berbagai komoditas unggulannya dgn didukung SDM yg jumlahnya cukup besar, memberikan peluang yg sangat besar bagi Koperasi dan UKM berkembang.
Dalam memacu perekonomian anggota dan masyarakat Tabanan, dalam meningkatkan pendapatan dan kesejahtraannya.
Guna mewujudkan hal itu, tambah Dipta, kegiatan pelatihan memegang peranan penting yang harus terus dilakukan oleh gerakan Koperasi. Dalam hal ini Dekopinda bersama Pemerintah Daerah
“Untuk mendukung program pelatihan Pemerintah Pusat melalui Kementrian Koperasi dan UKM menyediakan anggaran sebesar 150 milyar dan daerah diminta dapat mengusulkan dana tersebut bila membutuhkan,” paparnya
Terkait pemaparan tersebut, Sekda Tabanan Wirna Ariwangsa yang juga Ketua Dekopinda Tabanan menyatakan kesiapannya untuk mengakses bantuan dana pelatihan bagi koperasi dan UKM.
Menurut Wirna, dengan adanya pelatihan yang lebih intensif diharapkan SDM koperasi di Tabanan bias lebih meningkat sehingga bisa lebih professional dalam mengelola koperasi ke depannya.
Dalam memajukan koperasi dan ukm di Tabanan, kita harus bersungguh sungguh dalam menjalankan koperasi. Ingat hak dan kewajiban, dengan menjaring kelompok kelompok tani melalui koperasi.
Serta koperasi harus selalu berperan aktif dalam peningkatan produksi dan pemasaran hasil hasil produksi anggota dan masyarakat (gus)