Tekun Merawat Kebun Bunga, Agen Koran Raih Hadiah Rp 1 Miliar

6 Agustus 2019, 10:30 WIB
Taman bunga depan rumah Nyoman Hendrawan di Banjar Banjar Jaange Desa Buahan Kecamatan Payangan, Gianyar

Gianyar – I Nyoman Hendrawan tidak menyangka hobi terhadap tanaman dan ketekunannya merawat kebun bunga di rumahnya mengantarkannya sebagai juara yang berhak mendapatkan uang sebesar Rp1 miliar.

Hendrawan dinyatakan sebagai pemenang pertama dalam lomba International Flower Competition yang digelar di Lapangan Renon Denpasar pada 29 Juni 2019.

Pria asal Banjar Banjar Jaange Desa Buahan Kecamatan Payangan, Gianyar ini bersama keluarganya mampu membuat kebun bunga di depan rumah, memukau setiap orang yang datang.

“Saya memang suka tanaman, sejak dulu merawat depan rumah sampai sekarang,” katanya ditemui di kediamannya, Senin (5/8/2019). Banyak tanaman bunga seperti anggrek, ditanam sehingga rumah sederhana itu tampak indah dan sejuk.

Yang menarik, selain banyak jenis tanaman, ada sedikitnya 10 tempat lebah madu yang dipajang di areal taman rumah. Diantara bunga-bunga yang indah dipandang seperti pacar air, anggrek bulan dan lainnya sehingga membuat betah mata yang memandang.

Selain tanaman keasrian dan nuansa alamiah rumah Hendrawan juga diramaikan dengan kehadiran hewan seperti burung, ikan dan tentu lebah madu. “Lebah madu yang saya padukan dengan tanaman bunga ini sesuatu yang unik,” ucapnya.

Filosofi dari lebah madu dan bunga itu kata Hendrawan merupakan perpaduan keseimbangan sebagaimana halnya konsep hidup yang saling membantu.

Owners of Hanging Gardens of Bali, Nir Peretz (kiri) didampingi Nyoman Hendrawan

Sementara, itu Owners of Hanging Gardens of Bali, Nir Peretz mengatakan, pihaknya menggelar kegiatan didasari pada keinginan turut menjadikan Bali lebih indah dan terjaga lingkungannya.

“Dengan keindahan dan lingkungan yang terjaga dengan baik, akan semakin menarik dunia sehingga wisatawan banyak datang ke Bali,” imbuh Nir didampingi Assitant to Owners of Hanging Gardens of Bali Lam Tota Banjarnahor

Selain itu, juga bisa memberi manfaat positif bagi peningkatan pendapatan dan keberlangsungan masyarakat lokal. Pihaknya berharap, kegiatan semacam ini bisa mendorong semua pihak agar tidak hanya digelar di Bali namun juga di daerah lainnya di Indonesia.

Semua lapisan masyarakat dipersilakn bergabung, berpartisipasi karena akan kembali digelar di masa mendatang dengan hadiah cukup fantastis. Selain dipublikasikan secara luas oleh media juga akan dioptimalkan oleh jaringan dan tim dokumenter Hanging Gardens of Bali di seluruh dunia. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini