Tokoh Puri Harapkan Manajemen SGB Bali Hadirkan Iklim Berinvestasi Nyaman dan Aman

27 Februari 2021, 13:39 WIB

guna meningkatkan literasi terhadap peluang dan risiko investasi, PT
Solid Gold Berjangka Bali (SGB Bali) menggandeng PT Bursa Berjangka
Jakarta mengajak media mengenal lebih dalam industri Perdagangan
Berjangka Komoditi bersama dengan salah satu tokoh masyarakat Bali, Ratu
Ida Cokorda Ngurah Carang Sari/ist

Denpasar – Manajemen baru PT Solid Gold Berjangka Bali (SGB Bali)
diharapkan bisa menghadirkan iklim atau suasana berinvestasi yang nyaman dan
aman kepada masyarakat.

Tokoh Puri Carang Sari, Ratu Ida Cokorda Ngurah Carang Sari, Badung,
menyatakan, apresiasinya atas kegiatan edukasi ini sebagai langkah nyata SGB
Bali dalam memulihkan kepercayaan di masyarakat.

“Kami berharap agar manajemen baru SGB Bali dapat menghadirkan suasana
berinvestasi yang lebih aman dan nyaman, sehingga peluang investasi yang
ditawarkan di sini dapat diterima dan dipahami dengan baik,” tuturnya dalam
media gathering di Kantor SGB Bali, Denpasar, Sabtu (27/2/2021).

Ratu Ida menyampaikan, dirinya percaya layanan di SGB Bali sekarang jauh lebih
baik. Sesuai dengan komitmennya SGB Bali #RasaBaru, maka kualitas dari tenaga
marketing hingga peluang produk yang ditawarkan harus lebih bagus.

Diketahui, guna meningkatkan literasi terhadap peluang dan risiko investasi,
PT Solid Gold Berjangka Bali (SGB Bali) menggandeng PT Bursa Berjangka Jakarta
mengajak media mengenal lebih dalam industri Perdagangan Berjangka Komoditi
bersama dengan salah satu tokoh masyarakat Bali, Ratu Ida Cokorda Ngurah
Carang Sari.

Acara ini merupakan wujud komitmen PT Solid Gold Berjangka dalam memberikan
layanan edukasi kepada masyarakat khususnya di pulau dewata agar memahami
tawaran peluang dan risiko transaksi di perdagangan berjangka.

Direktur Utama PT Bursa Berjangka Jakarta, Stephanus Paulus Lumintang
menyampaikan bahwa saat ini adalah saat yang tepat untuk berinvestasi dalam
Instrumen yang beragam, termasuk salah satunya di produk derivatif perdagangan
berjangka.

Namum demikian, setiap instrumen investasi memiliki resiko, yang secara
langsung dan tidak langsung mempengaruhi tingkat pengembalian dari investasi
tersebut.

Perlu diperhatikan oleh setiap investor adalah bagaimana mengelola dan
meminimalkan resiko tersebut, agar tercipta sebuah iklim investasi yang sehat
dan bertanggung jawab. Dalam hal ini, setiap investor harus benar-benar
memahami aturan serta resiko dari jenis investasi itu sendiri.

“Ada rasa fair, tidak hanya memikirkan sisi positifnya semata,” katanya
menegaskan

Pimpinan Cabang SGB Bali, Peter Christian Susanto mengakui, pembenahan yang
dilakukannya bersama tim telah membuat SGB Bali ke arah yang lebih baik.

Kepada masyarakat yang sedang melirik atau tertarik pada tawaran investasi di
perdagangan berjangka, kata dia, tak perlu khawatir karena SGB Bali #RasaBaru
memiliki tagline layanan yang menjadi komitmen perusahaan “Good Service and
Good People”.

“Jadi kami pastikan, tim konsultan yang mendampingi Anda adalah mereka yang
berpengalaman dan tersertifikasi di bidang investasi perdagangan berjangka,”
tandasnya.

Saat ini Solid Gold Berjangka Bali didukung pula dengan tim analis pasar dan
riset yang berpengalaman dan siap memberikan informasi pasar dan pergerakan
harga yang sesuai sehingga mengoptimalkan transaksi para nasabah.

Terkait kegiatan sekarang, Peter mengatakan untuk memasyarakatkan industri
Perdagangan Berjangka Komoditi maka edukasi yang berkesinambungan diperlukan
sebagai langkah nyata agar masyarakat semakin memahami produk –produk deriatif
berjangka.

Pihaknya melalui edukasi ini, mencoba memperkenalkan beragam produk investasi
berjangka yang terbukti cukup menguntungkan, khususnya selama pandemi.

“Kami juga mengundang Bursa Berjangka Jakarta, agar masyarakat turut memahami
alur transaksi dan mengenali ciri dari perusahaan pialang berjangka yang
ilegal dan legal sebagai bentuk sosialisasi berkelanjutan,” terangnya.

PT Solid Gold Berjangka merupakan kantor pialang berjangka yang telah berdiri
sejak tahun 2005, sedangkan SGB Bali merupakan salah satu kantor cabang yang
berdiri sejak tahun 2018.

Sebagai perusahaan pialang berjangka resmi, SGB Bali juga menjadi anggota
resmi dari PT Bursa Berjangka Jakarta dan PT Kliring Berjangka Indonesia
(Persero).

Legalitas SGB Bali sebagai perusahaan pialang berjangka yang diakui dan
diawasi resmi oleh Bappebti tertuang dalam surat No 0001/BAPPEBTI/PT/7/2018.

Di tahun 2020, SGB Bali berhasil mencetak total volume transaksi sebesar
28.759 lot, dan nasabah baru sebanyak 84 nasabah. Di tahun 2021, SGB Bali
optimis mencatat kenaikan total volume transaksi melebihi daripada tahun 2020.
(rhm)

Artikel Lainnya

Terkini