Trisno Nugroho Ajak Masyarakat Bangli Cinta, Bangga dan Paham Rupiah

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho mengajak seluruh masyarakat Bangli untuk mencintai bangga dan paham dengan uang rupiah yang merupakan simbol kedaulatan Indonesia.

16 Mei 2022, 23:05 WIB

Dijelaskan, Trisno Nugroho Launchíng E-Parking di wilayah Bangli yang merupakan salah satu terobosan menuju Bangli Era Baru.

“Kami berharap Digitalisasi dapat semakin dimanfaatkan untuk memberikan kemudahan dan kecepatan dalam layanan kepada masyarakat serta pada akhimya mampu mendorong Bangli semakin maju dan sejahtera,” harap dia.

Transaksi pembayaran secara digital Khususnya yang berbasis QRIS – sesuai dengan jiwa muda milenial yang keren, yaitu cukup pakai hape, tinggal scan dan bayar-selesai. Mudah Murah Aman dan Handal (CeMuMuAh).

Edukasi Bangga Rupiah, BI Bali Terbangkan Layangan Bergambar Badak hingga Cendrawasih

“Dengan e-parkir sekarang nggak perlu susah-susah cari uang kertas, atau yang sering kita lihat uang lusuh. Ingat uang rupiah kita adalah satu-satunya alat pembayaran yang sah di Indonesia, dan simbol kedaulatan. Untuk itu saya berpesan kita semua barus menjaga dan merawat uang Rupiah kita dengan baik,” ungkapnya.

Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta menambahkan, acara begitu membludak, ini sesuai dengan yang diperkirakan sebelumnya, karena di hadiri bintang tamu NoStress dan Dialog Dini Hari.

“Ini langkah awal yang dilakukan oleh BI Bali di Kabupaten Bangli, yang dismping itu memang dukungan beliau terhadap UMKM Bangli sudah dahsyat sekali dan kami selalu di bina didalam TPID juga,” ujar Sang Nyoman Sedana Arta.

BI Sebut Rupiah Tertekan Kepanikan Pasar Keuangan Global Akibat Corona

Terkait instansi yang sudah menerapakan Digitalisasi diantaranya dinas pariwisata, LH yang mengelola Food Court di alun-alun, rumah sakit dengan billing sistem dan parkirnya, segera kita juga akan merambah ke pasar-pasar.

Di HUT ke 818 ia berharap kebangkitan Kabupaten Bangli, karena sesuai dengan sejarahnya Bangli pada zaman dahulu merupakan pusat Kerajaan Bali kuno yang dibuktikan dengan berbagai peninggalan sejarah dan lontar-lontar tertua da di Kabupaten Bangli.

“Covid tidak menyurutkan kami untuk berkarya tapi kita buktikan bahwa dengan kebersamaan dan gotong royong banyak sekali masalah-masalah berat akan terasa lebih ringan itulah yang saya gelorakan kepada masyarakat Bangli,” harapnya.***

Berita Lainnya

Terkini