Denpasar – Udayana CENTRAL (Center for NCDs, Tobacco Control, and Lung Health) dan Program Studi Sarjana Kesehatan Masyakarat bersama elemen lainnya terus mendorong berbagai inovasi dalam pengobatan tuberkulosis di Indonesia.
Dalam kerangka pentingnya inovasi pengobatan tuberkulosis digelar International Guest Lecture Innovation in The Treatment of Drug-Resistant Tuberculosis di Bali.
Kegiatan juga untuk peningkatan ilmu pengetahuan dan penelitian terkait Tuberculosis.
Fakultas Kedokteran Universitas Udayana bekerjasma dengan Harvard University didukung oleh Udayana CENTRAL (Center for NCDs, Tobacco Control, and Lung Health) dan Program Studi Sarjana Kesehatan Masyakarat
Kegiatan bertajuk International Guest Lecture Innovation in The Treatment of Drug-Resistant Tuberculosis di Ruang Jelantik, Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Udayana 11 November 2024
Kegiatan ini diikuti oleh 200 peserta dari peneliti, dosen, dan mahasiswa.
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. Komang Januartha Putra Pinatih, M.Kes membuka kegiatan.
Ketua Udayana CENTRAL Putu Ayu Swandewi Astuti, sangat mendukung adanya inovasi dalam pengobatan Tuberculosis yang dianggap penting sebagai percepatan pengendalian Tuberculosis di Indonesia.
Kata Putu Ayu Swandewi Astuti, yng menjadi moderator dalam acara ini juga mendukung adanya inovasi dalam pengobatan Tuberculosis di Indonesia.
“Mengingat kasus yang tercatat masih tinggi,” kata Putu Ayu Swandewi Astuti.
Berdasarkan situasi Tuberculosis di Indonesia yang dipaparkan dan bisa menjadi lebih buruk jika muncul Kasus Tubeculosis Resisten Obat.
Oleh karena itu, terdapat satu topik khusus dibawakan Prof. Carol D. Mitnick ScD dan dr. Lorenzo Guglielmetti, MD, PhD selaku dosen tamu dari Harvard University terkait Inovasi Pengobatan Tuberculosis pada Kasus Tuberculosis Resisten Obat yang pernah diteliti sebelumnya.
Hal ini tentunya dapat menjadi wadah pembelajaran dan diskusi bersama untuk mengadapi kasus-kasus Tuberculosis Resisten Obat dari sudut pandang Ilmu Kedokteran maupun Kesehatan Masyarakat. ***