MANGUPURA – Setelah berakhirnya perayaan Hari Raya Nyepi I Caka 1939, Galungan dan Kuningan Tahun 2017, Bandara I Gusti Ngurah Rai menggelar perayaan Dharma Shanti, Rabu (26/4/17).
Acara bertempat di Patra Jasa Bali Resort & Villas dibuka General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Yanus Suprayogi.
Tahun ini kegiatan Dharma Shanti mengusung tema “Melalui Catur Brata Penyepian I Caka Warsa 1939, Kita Tingkatkan Kinerja dan Profesionalitas Di Era Persaingan Global Sebagai Bandara Kelas Dunia”.
Tidak hanya dihadiri oleh internal Angkasa Pura I, turut hadir bersama perwakilan komunitas bandara seperti Otoritas Bandara WIl.IV, Pangkalan Udara Ngurah Rai, Polsek Kawasan Udara Ngurah Rai, Airnav Denpasar, Bendesa Adat Tuban serta mitra usaha dan mitra kerja.
“Sebagai umat beragama, sudah sewajibnya kita semua memiliki semangat untuk terus memperbaiki diri dan saling memberikan motivasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi,” ujar Yanus dalam sambutannya.
Dharma Shanti sendiri merupakan salah satu bagian dari ajaran agama Hindu, yaitu sebagai bagian dari aktualisasi ajaran Weda. Kegiatan ini diwujudkan dengan menjalin kebersamaan antar umat Hindu dalam bentuk dharma wacana (ceramah agama), diskusi maupun saling mengunjungi.
Selain menjalin kebersamaan, melalui kegiatan ini juga dijadikan sebagai sar ana menjalin komunikasi dan meningkatkan sinergi antar unit di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Yanus berharap melalui kegiatan ini, hubungan antar insan Bandara I Gusti Ngurah Rai dapat semakin harmonis dan sinergis.
“Saya percaya lingkungan kerja yang harmonis sangat berpengaruh pada peningkatan kinerja dan profesionalisme,” ujarnya.
Terlebih dengan terus meningkatnya jumlah penumpang, maka harus juga diimbangi dengan peningkatan layanan baik dari sisi kesiapan fasilitas maupun kesigapan para personilnya.
Perayaan Dharma Santi ditutup mendengarkan hikmah Nyepi yang dihantarkan oleh Ida Pandita Mpu Jaya Acarya dan dilanjutkan dengan ramah tamah dengan seluruh tamu undangan. (gek)