Kabarnusa.com –
Mengantisipasi lonjakan volume kendaraan dan untuk meningkatkan
pelayanan pihak PT Jasamarga Bali Tol (JBT) menambah jumlah Gardu Tol
Otomatis (GTO).
Direktur Utama PT Jasamarga Bali Tol (“JBT”),
Akhmad Tito Karim, menyatakan bahwa pihaknya telah mengantisipasi
kenaikan volume lalu-lintas tersebut dengan meningkatkan sarana
pelayanan transaksi yaitu dengan menambah jumlah Gardu Tol Otomatis
(“GTO”).
“Sejak November lalu, kami sudah menambah jumlah gardu
atau lajur transaksi non tunai di semua gerbang tol. Tujuannya tidak
lain adalah untuk meningkatkan pelayanan dan mempercepat transaksi di
gerbangtol,” ujar Tito Karim dalam siaran persnya diterima
Kabarnusa.com, Selasa (29/12/2015).
Tito Karim juga menjelaskan, selain meningkatkan pelayanan dan mempercepat transaksi di gerbang tol,
penambahan GTO tersebut juga dalam rangka menyukseskan program Pemerintah Pusat yaitu Gerakan Nasional Non Tunai (GN2T).
Tito
menguraikan bahwa saat ini baru Jalan Tol Bali Mandara yang
mengoperasikan GTO dengan sistem transaksi elektronik multi bank.
Ada empat bank yang ikut dalam sistem transaksi dengan menggunakan uang elektroni kini.
“Selain
Bank Mandiri, BNI, dan BRI, BPD Bali juga sudah ikut menyukseskan
transaksi elektronik di jalantol Bali Mandara. Jadi pemilik kartu
prabayar BPD Bali juga sudah bisa menggunakan untuk transaksi di gerbang
tol, baik GTO maupun yang reguler,” imbuhnya. (gek)