Penyelenggaraan acara ini tentu sejalan Visi Pembangunan Bali, dimana saat ini Bali juga turut berperan dan berkontribusi dalam Industri Otomotif. Dimana industri otomotif merupakan salah satu sektor andalan yang memiliki kontribusi cukup besar terhadap perekonomian Bali.
Dikatakan Wagub Cok Ace, sektor otomotif juga memberikan dampak luas kepada masyarakat Bali yang bekerja di sepanjang rantai nilai industri otomotif.
Tentu saja Pemerintah Provinsi Bali, selalu mendorong industri otomotif untuk terus tumbuh dan berkembang. Langkah ke arah itu dilakukan melalui inovasi teknologi, membuka investasi, menyediakan tenaga kerja dan sebagainya.
Wagub Cok Ace Sebut Pariwisata sebagai Bonus dalam Konsep Ekonomi Kerthi Bali
“Sehingga dengan cara itu, industri otomotif di Bali dapat memacu pertumbuhan dan daya saing sektor infrastruktur sehingga mampu memberikan kontribusi ekonomi Bali,” tegasnya.
Hadir secara virtual Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Salahuddin Uno yang mengatakan bahwa pihaknya sangat senang kegiatan Automotive Community Gathering “Year End 2021” dapat dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Hal ini tentu saja menunjukkan bahwa Bali aman untuk dikunjungi dan besar harapan untuk dapat mendorong pelaksanaan sport tourism ke depannya. Sehingga Bali bisa menyediakan akomodasi sebagai dukungan yang menggagas touring bagi wisatawan. Dengan konsep “3G” yakni gerak cepat, gerakan bersama dan garap semua potensi untuk menciptakan lapangan kerja, maka diyakini kota semua akan mampu melalui ujian ditengah pandemi Covid-19 ini.
Datangkan Turis, Bali Diminta Perjuangkan Penghapusan Karantina bagi Wisman
Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat yang juga menjabat sebagai Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menambahkan tahun 2022 Bali menjadi tempat Konferensi Tingkat Tinggi G20. Pemerintah sudah mengkampanyekan untuk menggunakan kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) sebagai transportasi utama.
Langkah ini, tentu saja dalam rangka mendukung target menurunkan emisi karbon dioksida (CO2) sebesar 29% hingga 2030, sesuai komitmen dalam KTT Perubahan Iklim di Paris.
Dalam mensukseskan G20 Tahun depan di Bali, pemerintah sedang menyiapkan infrastrukturnya, termasuk kendaraan yang akan digunakan oleh para delegasi dengan menggunakan EV.
Dibayangi Isu Korona, Rally Mobil Kuno Berdampak Positif Bagi Pariwisata Bali
Ini merupakan langkah awal Pemerintah mencanangkan pemakaian kendaraan motor listrik secara menyeluruh pada 2060 mendatang. Pemerintah pun menargetkan KTT G20 akan menjadi ajang showcase penggunaan mobil sekaligus sebagai salah satu simbol dan tema utama G20 yakni transisi ke energi bersih.
Bambang Soesatyo menambahkan, Bali terpilih sebagai tempat pelaksanaan festival kendaraan listrik pada tanggal 3 sampai dengan 9 Januari 2022 mendatang. ***