Warga Bali Ini Mampu Rakit Senjata yang Bikin Ngeri TNI

17 Februari 2016, 19:52 WIB

Kabarnusa.com – Seorang warga di Kabupaten Bangli, Bali mampu merakit senjata dari pengembangam mercon spiritus yang memiliki daya dorong dan ledak cukup kuat sehingga dinilai bisa membahayakan keselamatan orang lain.

 Karenanya, demi keselamatan, TNI memutuskan untuk menyita senjata rakitan milik Komang Adi warga Desa Batur Selatan Kintamani, Bangli.

Dandim 1626/Bangli Letnan Kolonel Inf Agus Wahyudi Irianto bahkan turun tangan, melakukan pendekatan dengan silahturami ke rumah Komang Adi Selasa 16 Februari 2016.

Sebelumnya, Dandim Agus mendengar informasi, bahwa Komang Adi memliki senjata rakitan yang cukup membahayakan.

Beberapa warga menyampaikan kepada Serda Hendri Prasetyo anggota Unit Inteldim 1626/Bangli.

Dari penyelidikan dan pendekatan persuasif kepada Pemilik senjata rakitan tersebut sehingga yang bersangkutan bersedia menyerahkannya.

Kepada TNI, KOmang mengaku memiliki senjata rakitan dengan kaliber amunisi kelereng dengan daya dorong menggunakan gas yang berasal dari bahan spiritus.

Kemampuan senjata bikinan Komang itu, dapat menembus plat atau kaleng/seng dengan jarak 5-10 Meter.

“Setelah  didalami tentang kepemilikan senjata bahwa yang bersangkutan tidak ada indikasi kearah kriminal atau yang lainnya,” sebut Letkol Agus.

Dari pengakuan Komang, dirinya membuat senjata hanya sekedar iseng. Dia mengembangkan keberadaan mercon spiritus, yang selama ini, banyak beredar di masyarakat saat menyambut tahun baru, Nyepi, Galungan dan Kuningan.

“Akan tetapi itu sangat berbahaya, bila dilihat dari daya ledak dan dorongnya yang cukup kuat,” imbuh Letkol Agus.

Setelah negosiasi dengan memberikan wawasan tentang hukum kepemilikan senjata api ilegal serta kondisi negara saat ini, tentang ancaman teror, maka pemilik bersedia menyerahkan senjata rakitan ke Kodim1626/Bangli.

Senjata rakitan diserahkan pada 16 Pebruari 2016 oleh pemiliknya kepada Dandim 1626/ Bangli, didampingi Danunit Inteldim 1626/Bangli. (kto)

Berita Lainnya

Terkini