TABANAN – Sehari setelah umat Hindu merayakan Hari Raya Galungan DTW Tanah Lot di Kabupaten Tabanan, Bali, ramai dikunjungi wisatawan baik domestik maupun mancanegara, Kamis (6/4/17).
Wisatawan khususnya mancanegara mulai berdatangan yang umumnya memang ingin menyaksikan masyarakat Hindu Bali melakukan berbagai ritual pada saat Galungan. Sedangkan wisatawan domestik yang dari luar Bali, umumnya datang secara berombongan dengan menggunakan bus.
Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, pengunjung ramai pada Manis Galungan. Kendaraan roda dua maupun empat sejak pagi sudah mulai berdatangan. Meski pengunjung sangat padat, pihak pengelola DTW Tanah Lot tidak menyiapkan persiapan khusus.
Membludaknya pengunjung ke DTW Tanah Lot akan berlangsung sampai hari minggu. Apalagi di Tanah Lot akan ada dua kegiatan keagamaan yakni pada tanggal 15 April 2017 akan ada piodalan di Pura Luhur Pakendungan.
Dan piodalan di Pura Luhur Tanah Lot yang akan berlangsung dari tanggal 19-22 April 2017. Persiapan untuk piodalan tersebut sudah mulai dilakukan mulai minggu-minggu ini.
Sehingga sampai dua minggu mendatang Tanah Lot akan dipenuhi oleh orang-orang baik itu masyarakat Hindu (pemedek) yang ingin melakukan persembahyangan, maupun oleh wisatawan atau pengunjung yang ingin menyaksikan proses persembahyangan tersebut.
Selain itu, karena sekarang bertepatan dengan liburan sekolah, jadi membuat suasana liburan semakin terasa.
“Selama libur Galungan yang jatuh, Rabu (5/4), kunjungan antara wisatawan mancanegara dan domestik seimbang dengan total 11.375 wisatawan,” sebut Manajer DTW Tanah Lot, I Ketut Toya Adnyana.
Jumlah itu mengalami peningkatan 24% dibandingkan dengan momen yang sama tahun lalu yang hanya 8.630 wisatawan. Selain itu orang lokal terutama umat hindu yang datang ke DTW Tanah Lot banyak juga yang bersembahyang.
“Dari pantauan kami saat Galungan jumlah wisatawan seimbang, namun kalau orang lokalnya kebanyakan untuk bersembahyang jadi tidak kita pungut tiketnya,” ucapnya.
Apalagi bulan ini juga ada dua kegiatan keagamaan di Tanah Lot yaitu Pujawali di Pura Luhur Pakendungan pas Hari Raya Kuningan dan Pura Luhur Tanah Lot pas tiga hari setelah Kuningan tepatnya Rabu, Budha Wage Langkir. (gus)