Wujudkan Revolusi Mental dalam Baksos Pra Kongres PDIP

28 Maret 2015, 03:30 WIB

Kabarnusa.com – Kegiatan bakti sosial dan safari kesehatan terpadu yang digelar PDIP menyambut Kongres keempat di Bali merupakan wujud nyata implementasi revolusi mental dan perjuangan dalam membangun masyarakat Indonesia ke depan.

Dalam lanjutan kegatan baksos dan safari kesehatan terpadu setelah Kabupaten Jembrana dan Bangli,  dilaksanakan di Kabupaten Karangasem, Jumat (27/3/2015).

Sama seperti dua kegaiatan terdahulu, masyarakat sangat antusias membanjiri Wantilan Banjar Subagan Desa Bungaya Kecamatan Bebandem. Demikian juga tokoh adat, agama, pemuda dan lainnya mengikuti kegiatan dalam menyemarakkan Kongres PDIP yang digelar 9-12 April di Hotel Grand Bali Beach Sanur, Denpasar.

Ketua DPC PDI Perjuangan Karangasem I Gede Dana  pelaksanaan Kongres di Bali diharapkan memberi inspirasi dan menggugah seluruh kader untuk tetap berkomitmen pada perjuangan untuk rakyat.

Sebagai partai wong cilik, lanjut Dana, PDIP ingin menjadi pelopor dalam mewujudkan cita-cita bangsa dan negara yakni kesejahteraan masyarakat.

“PDIP ingin memajukan bangsa dan negara, memajukan Bali khususnya Kabupaten Karangasem,” sambung Dana dalam acara yang dihadiri para elit PDIP seperti Nyoman Oka, Dewa Made Sukrawan dan Ni Made Sumiati.

Kata dia, Karangasem menjadi suluh perjuangan masyarakat Bali dalam mewujudkan cita cita perjuangan mantan Presiden Soekarno.

Pihaknya mengajak seluruh kader dan masyarakat untuk bersama sama menjadikan gagasan dan ajaran Bung Karno yang dikenal dalam perjuangan Trisakti.

Bagaimana bangsa Indonesia bisa berdaulat dalam politik, mandiri dalam ekonomi serta berkepribadian dengan identitas kebudayaan.

Cita cita luhur itu dapat diwujudkan dalam kehidupan  berbangsa dan bernegara dengan apa yang saat ini didengungkan oleh Presiden Joko Widodo yakni revolusi mental.

Revolusi mental itu telah diimplementasikan dalam Kongres PDIP di Bali, yang tidak hanya fokus pada masalah internal partai.

Kongres PDIP kali ini menjadi bukti komitmen dan perjuangan partai besutan Megawati Soekarnoputri dalam mengaktualisasikan ideologi perjuangan secara nyata.

Untuk itu, kegiatan Pra Kongres PDIP, disi dengan kegiatan yang menyentuh langsung masyarakat seperti pembagian 1000 paket sembako, pelayanan kesehatan  dan pengobatan gratis bagi ratusan warga kurang mampu di Desa Bungaya yang berada di lereng kaki Gunung Agung itu.

Sslain itu, diisi pemberian delapan pakaian pemangku desa adat.

“Kita tidak hanya menebar janji, karena masyarakat menginginkan satunya kata dan perbuatan. Jangan hanya mengobral janji tetapi melaksanakan semua itu dengan tanggungjawab,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu Wakil Ketua Bidang Ekonomi Kreatif, koperasi dan UKM DPD PDIP Bali  Komang Oka Antara dalam sambutanny mengatakan apapun yang diberikan dalam kegiatan itu baik pembagian sembako dan pengobatan gratis agar bisa dinikmati seluruh masyarakat.

“Ini komitmen PDIP untuk senantiasa dekat dengan rakyat kecil. kIta ingin ubah paradigma Kongres tidak hanya urusan pemilihan ketua umum dan agenda internal partai, tetapi juga lewat aksi nyata untuk rakyat,”, tandas mantan anggot DPRD Karangasem dua periode itu.

Baksos dan safari kesehatan terpadu itu mendapat sambutan hangat masyarakat salah satunya Nengah Rabki (48),warga Subagan.

Kegiatan PDIP semacam itu sangat tepat dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan masyarakat khususnya dari kalangan warga miskin di Karangasem yang cukup banyak jumlahnya

“Sembako gratis dan pelayanan kesshatan itu sangat dibutuhkan masyarakat miskin, semoga itu bisa berlanjut ke depannya,”, harap pria yang bekerja sebagai petani itu. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini