KabarNusa.com – Angin yang berhembus kencang menghambat upaya tim pemadam kebakaran dalam menjinakkan api yang membakar enam buah kapal yang terbakar di Teluk Benoa sekira 1 mil dari Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali.
:Hingga kini petugas gabungan masih konsentrasi pada upaya pemadaman. Kita masih fokus memadamkan api,” tutur Wakapolresta Denpasar AKBP Nyoman Artana di lokasi kejadian, Rabu (6/8/2014).
Petugas juga belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran kapal yang menggegerkan itu karena masih dalam penyelidikan.
“Sementara ini murni kebakaran, belum ada dugaan sabotase, masih diselidiki”tegas dia.
Diketahui, pukul 11.30 WITA tadi enam buah kapal penangkap ikan terbakar di Pelabuhan Tanjung Benoa.
Dalam insiden itu, tak ada korban jiwa namun kerugian meterial cukup besar lantaran seluruh kapal dan isinya terbakar habis.
Sementara, terbakarnya enam kepal penangkap ikan di sekitar Pelabuhan Benoa, Denpasar menimbulkan asap api yang membumbung tinggi hingga melewati Jalan Tol Bali Mandara yang membelah perairan Teluk Benoa.
“Apinya telihat cukup besar dan asapnya hitam pekat membumbung sampai jalan tol,” jelas Kepala Humas PT Jasamarga Bali Tol, Drajat Hari Suseno dihubungi terpisah.
Pihaknya mengambil langkah antisipasi agar tidak sampai menggangggu aktivitas di jalan tol, dengan meminta pengguna kendaraan roda dua atau lebih untuk meneruskan perjalanan dan tidak berhenti di jalan tol.
Dia menambahkan, secara umum, insiden tersebut tidak sampai mengganggu secara langsung kegiatan di jalan tol, meskipun asap hitam sampai melewati jalan tol pertama di atas perairan Bali itu.
“Arus kendaraan tetap lancar, sejauh ini tidak ada gangguan,” tutupnya. (rma)