 |
| Badan Penanggulangan Bencana Nasional menyerahkan bantuan 50.000 masker non medis 3 lapis kepada Provinsi Bali/Dok. HumasPemprov Bali. |
Denpasar – Semua kabupaten dan kota di Provinsi Bali telah menyepakati
untuk melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.
Hal tersebut telah dituangkan dalam SE Gubernur, maka seluruh Kabupaten di
Bali menerapkan PPKM level 4.
Diketahui, Bali masuk dalam level 4 dalam penerapan PPKM sehingga Pemerintah
melalui Badan Penanggulangan Bencana Nasional RI menyerahkan bantuan 50.000
masker non medis 3 lapis kepada Provinsi Bali.
Bantuan langsung diterima Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Provinsi Bali Made Rentin bertempat di Posko Satgas Penanganan Covid-19
Provinsi Bali-Denpasar pada Rabu (28/7/2021).
Rentin menyatakan, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri bahwa di Bali
sendiri terdapat 3 Kabupaten yang berada pada level 3 dan 6 Kabupaten yang
berada pada level 4.
“Namun berdasarkan asas kebersamaan dan hal tersebut telah dituangkan dalam SE
Gubernur, maka seluruh Kabupaten di Bali menerapkan PPKM level 4,” ungkap
Rentin.
Rentin menambahkan, untuk bantuan masker tersebut akan didistribusikan
keseluruh Kabupaten/Kota di Bali melalui Satgas di masing-masing Kabupaten.
Bantuan tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat,
karena memakai masker merupakan salah satu prioritas dalam pencegahan
penularan virus covid-19.
Kondisi Bali saat ini kasus covid-19 masih fluktuatif, sehingga berbagai upaya
penanganan telah dilakukan baik dari penambahan BOR, ketersediaan obat-obatan,
pelayanan kesehatan termasuk oksigen liquid yang saat ini terjadi kelangkaan.
“Kami minta agar pemerintah pusat dapat membantu Bali dalam mencukupi
ketersediaan oksigen tersebut“, harapnya.
Direktur Perencanaan Rehabilitasi dan Rekontruksi BNPB RI Johny Sumbung,
mengatakan pemakaian masker memang menjadi perhatian yang sangat utama, untuk
itu pemerintah mengupayakan bantuan masker untuk masyarakat Indonesia.
Pihaknya berharap para satgas di Kab/Kota dapat mendistribusikan masker
tersebur secara merata, sehingga masyarakat khususnya lapisan bawah dapat
tersentuh semuanya.
Selain penyerahan bantuan masker, pihaknya juga akan langsung terjun ke
Kabupaten/Kota untuk melakukan Monev terhadap posko penanganan covid-19
sehingga, pihaknya dapat mengatahui kondisi riil di lapangan. (rhm)
