Kabarnusa.com –
Tuan rumah Bali United berhasil memenuhi ambisinya meraih kemenangan di
kandang saat menjamu Persela Lamongan dengan skor 3-1 di Stadion Kapten
Wayan Dipta Gianyar Sabtu (11/6/2016) malam.
Disaksikan belasan
ribu pendukung fanatiknya, anak asuh Manager Coach Indra Sjafri tampil
menguasai sepanjang jalannya pertandingan di babak pertama dan kedua.
Dengan
berjibaku, pasukan Serdadu Tridatu berhasil mengalahkan Persela
dengan skor 3-1 sekaligus meraih tiga poin pada laga pekan keenam Torabika Soccer Championship 2016.
Sementara bagi
tim berjuluk Laskar Joko Tingkir, kekalahan keenam kalinya secara
berturut-turut di pentas ISC A sehingga semakin menempatkannya di posisi
terendah klansemen.
Jalannya pertandingan pada babak pertama,
Bali United tampil menyerang dengan melakukan tekanan di semua lini
pertahanan Persela.
Gol pertama bagi tuan rumah pada menit ke-28, dicetak Kiko Insa.
Tercipatnya
gol Kiko setelah memanfaatkan bola muntah hasil sepakan penalti Nemanja
Vidakovic yang ditepis Huda. Kedudukan berubah menjadi 1-0, untuk tuan
rumah.
Tertinggal 0-1 Persela berusaha melakukan serangan dan
sempat mengancam gawang Bali United yang dikawal Rully Desrian.
Kedudukan hingga turun mninum tetap 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Pada
babak kedua, Bali United terus melancarkan serangan hingga akhirnya
berhasil menggandakan keunggulan menjadi 20, pada menit ke-52 lewat
tendangan keras Fadil Sausu.
Tertinggal 0-2, Persela mampu
memperkecil kedudukan pada menit ke-87, setelah sepakan Victor Pae yang
mmapu membobol gawang Bali United. Keduudukan berubah menjadi 2-1.
Kecolongan satu gol. Bali United kembali menekan namun belum memecah kebuntuan.
Akhirnya,
pemain asal Yogya, Martinus Novianto mampu mempersembahkan gol bagi
tuan rumah lewat sepakannya dari luar kotak penalti di masa injury time.
Hingga peluit babak kedua ditiup Aprisman Aranda asal
Padangpanjang, babak berdua berakhir, skor 3-1 untuk kemenangan tuan
rumah.
Saat jumpa pers usai pertandingan Pelatih Persela Sutan
Harharah mengakui keunggulan tim tuan rumah yang dinilai cukup bagus
kemmapuannya.
“Insyaallah, kami akan membalas kekalahan ini pada pertandingan di Lamongan,” ucapnya.
Dia
mengaku, sejatinya, Persela mestinya mendapat hadiah pinalti atas
pelanggaran yang dilakukan pemain Bali United di dalam kotak pinalti.
“Tetapi
pemain kami tidak protes, ya bagaimanapun ya sudahlah ini permainan,
tetapi ke depan kami inginkan agar bisa lebih baik lagi,” tandas Sutan.
Sementara
Indra Safri menyampaikan terima kasihnya kepada anak asuhnya yang
dinilai bermain baik dan menjalankan instruksi di lapangan.
“Tidak ada yang berubah, semua pemain enak bermain, teratur menjalani latihan lima sesi, satu sesi latihan malam,” kata Indra.
Meski
menang, namun Indra mengaku belum puas sehingga dia berharap
program-program yang telah dijalankan itu bisa berkesinambungan. (rhm)