Batch ke-12 Kuliah Umum dan Kajian Buku Pembiayaan UMKM dari Kemenko Perekonomian

Fokus pembiayaan KUR salah satunya adalah untuk mendorong wirausaha baru, dan pemberian KUR kepada wirausaha baru. Tentunya kita berharap adanya KUR bisa mendorong para wirausaha baru meningkatkan modal usaha, meningkatkan investasi.

22 September 2022, 17:49 WIB

Badung – Pada putaran batch ke-12, Universitas Udayana dipilih oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia bekerjasama dengan penerbit buku PT. RajaGrafindo Persada sebagai tempat penyelenggaraan kuliah umum dan kajian buku pembiayaan UMKM.

Kuliah Umum dan Kajian Buku Pembiayaan UMKM diselenggarakan di Gedung Auditorium Widya Sabha Kampus Jimbaran, Kamis (22/9/2022). Kuliah Umum ini menghadirkan narasumber yakni Menko Bidang Perekonomian Dr. (H.C) Ir. Airlangga Hartarto, MBA.,MMT.,IPU sebagai Keynote Speech, dan Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Dr. Iskandar Simorangkir, SE.,MA yang membawakan Pengantar Diskusi Kajian Buku “Pembiayaan UMKM”.

Drs. I Ketut Kartika sebagai Kepala Biro Kemahasiswaan yang mewakili Rektor Udayana membuka acara ini mengatakan, UMKM di Indonesia mempunyai peranan yang sangat penting dalam perekonomian, namun dalam dua dekade terakhir peran UMKM di Indonesia relatif mengalami perubahan.

Trisno Nugroho: Ekosistem Digital Penyangga Sumber Perekonomian Bali
peserta umkm

Dalam keynote speechnya Airlangga Hartarto berharap agar kegiatan ini dapat mendorong pengembangan UMKM dan mendiseminasikan pembiayaan UMKM secara lebih luas untuk pembangunan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan. Karena UMKM merupakan pilar pertumbuhan ekonomi yang selama masa pandemi bisa bertahan.

Pelaku UMKM merupakan kunci penting bagi perekonomian dimana kontribusinya pada Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 61% dengan penyerapan tenaga kerja mencapai 97% pada tenaga kerja nasional, di samping itu keberadaan UMKM juga mendorong meningkatnya investasi.

Terkait hal ini, pemerintah terus mengembangkan program KUR agar dapat dinikmati masyarakat luas. Pemerintah juga terus menambah nilai tambah ekonomi terutama penguatan kewirausahaan, UMKM dan koperasi.

Songsong Kurikulum Merdeka, Disdik Tabanan Gelar Seminar Pendampingan Penulisan Karya Tulis ilmiah

Artikel Lainnya

Terkini