Bangkitkan Ekonomi Lokal: Yayasan AHM Cetak Pengusaha Bengkel Digital Masa Depan!
6 Juli 2025,
12:40
WIB
 |
| Tom kuasa hukum SR dari HAMI Bali tunjukkan KTP pelaku rudapaksa (Foto:Kabarnusa) |
KabarNusa.com, Denpasar – Angga alias Benny alias Abudl Hayi ditangkap petugas lantaran diduga hendak melakukan rudapaksa dengan wanita asal Swedia berinisial SR.
Penangkapan terhadap Angga, setelah korban SR menghubungi kuasa hukumnya dari Himpunan Advokat Muda Indonesia (HAMI) Bali, yang selanjutnya mengkoordinasikan hal itu ke Polresta Denpasar.
Akhirnya, tim Buru Sergap Polresta Denpasar menangkap anggota komplotan yang diduga melakukan rudapaksa terhadap wisatawan asal Swedia, sekira pukul 16.00 Wita di seputaran pusat perbelanjaan Supernova Kuta.
“Korban awalnya ditelpon pelaku hendak ketemuan, sehingga kami bergerak cepat menghubungi polisi dan dilakukan penangkapan,” ujar kuasa hukum SR Valerian Libert Wangge yang Sekjen Himpunan Advokat Muda Indonesia HAMI Bali, Minggu (2/3/2014).
Angga yang bekerja sebagau guide itu, langsung digelandang ke Mapolresta Denpasar guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Dari keterangan korban SR, diketahui Angga dua hari sebelum kejadian (19/2) sempat berniat untuk menyetubuhinya.
SR saat itu sangat marah dan bilang bahwa dirinya telah memiliki suami sah.
“Saya sudah bersuami, anda akan mendapatkan akibatnya, jika berani memperkosa saya”, tutur SR sebagaimana disampaikan Velarian.
Keduanya saling kenal, karena profesi Angga sebagai guide di wilayah Kuta dan sering berkumpul bersama guide dan penjaga Pantai kuta lainnya di wilayah tempat suami SR bekerja.
Saat malam perkosaan itu, ia bersama Stephen menyaksikan peristiwa perkosaan di kamar no.324, Bali Sandat Hotel, Kuta (21/2) yang diduga dilakukan Fuad Fauzi yang saat ini masih dalam pencarian (buron).
Sejauh ini, status Angga alias Benny masih sebagai Saksi
Atas penangkapan tersebut, Agus Nahak selaku Ketua HAMI Bali menyambut positif kerja serius Polresta Denpasar.
“Polisi cukup serius sejak kejadian terus menindaklanjuti laporan korban, kami apresiasi positif kerja kepolisian,” imbuh Agus. (rma)
