KabarNusa.com – Puncak arus mudik diperkirakan terjadi mulai Jumat hingga Minggu, 25-27 Juli sedangkan arus balik diprediksi terjadi mulai 1-3 Agustus dengan kepadatan merata di jalur utama di Pulau Jawa.
Menghindari kemacetan, berikut informasi yang berhasil dihimpun KabarNusa.com sebagai gambarann peta jalur mudik alternatif untuk membantu para pemudik tiba di kampung halamannya tampa terjebak kemacetan.
Jawa Barat
Diperkirakan terjadi kemacetan parah di tujuh titik, yakni Ciawi, Cikampek, Sadang, Palimanan, Sumedang, Nagreg, dan Pejagan. Jalur alternatif itu yakni Simpang Pamoyanan (Tasikmalaya)-Panjalu (Ciamis)-Kawali-Cikijing-Cirebon-Jawa Tengah; Ciamis-Kawali-Cikijing-Cirebon-Jawa Tengah; dan Manonjaya (Tasikmalaya)-Cimaragas (Ciamis)-Kota Banjar-Jawa Tengah.
Jalan aspal di jalur Pamoyanan-Panjalu-Kawali cukup bagus, meski jalannya berkelok-kelok dan minim penerangan jalan umum (PJU).
Kondisi jalan untuk jalur alternatif Ciamis-Kawali-Cikijing sudah bagus. Di jalur ini juga banyak tikungan-tikungan tajam yang harus diwaspadai pemudik. Jalur Tasikmalaya-Kota Banjar lewat Cimaragas (Ciamis) juga dalam kondisi baik. Tidak terlalu banyak tikungan tajam di sini.
Adapun jalur alternatif Garut-Singaparna-Tasikmalaya saat ini dalam kondisi bagus. Jalur ini biasa dipakai jika jalur Limbangan-Gentong mengalami kemacetan.
Jika jalan macet total, berikut ini jalur alternatif cadangannya:
1. Cibubur-Cileungsi-Jonggol-Cariu-Cikalong-Cianjur
2. Sadang-Kalijati-Purwodadi-Sukamandi
3. Pamanukan-Pegadenbaru-Subang-Kalijati-Sadang
4. Malangbong-Wado-Darmajaya-Situraja-Sumedang
5. Subang-Segala Herang-Lembang-Bandung
6. Dawuhan-Sumber Jaya-Kertajati-Jatitujuh-Jatibarang
7. Dawuhan-Majalengka-Talaga-Cikijing-Panawangan-Kawali-Ciamis
8. Dawuhan-Majalengka-Talaga-Cikijing-Kuningan-Ciawigebang
9. Nagrek-Kadungora-Tarogong-Garut-Salawu-Tasikmalaya
Jawa Tengah
Untuk daerah Jawa Tengah, ada empat daerah yang akan menjadi titik pengarahan menuju jalur alternatif, yaitu Tegal-Pemalang, Weleri, Demak, Wangon. Dari sana, ada beberapa jalur yang bisa dipilih jika menemui kemacetan parah.
Jalur alternative yang bisa dilalui adalah:
– Pemalang-Bantarbolang-Randudongkal-Belik-Mrebet-Purbalingga
– Banjarnegara-Sadang-Karanggayam-Kebumen
– Wonosobo-Kretek-Kejajar-Kepil-Loano-Purworejo
– Weleri-Pageruyung-Sukorejo-Tretep-Muntung-Parakan
– Magelang-Salaman-Bener-Loano-Purworejo
– Semarang-Mranggen-Karangawen-Gubug-Godong-Purwodadi
– Purwodadi-Tawangharjo-Wonosari-Ngaringan-Kunduran-Blora-Jepon-Cepu
– Pati-Kayen-Sukolilo-Grobogan-Purwodadi
– Purwodadi-Toroh-Gundih-Kejer-Sumber Lawang-Gemolong-Kalijambe-Surakarta
Jalur Selatan
Jalur Pantura (Pantai Utara) selama ini menjadi jalur favorit bagi para pemudik dari Jakarta menuju Jawa Tengah maupun Jawa Timur. Namun, saking jadi favorit, wajarlah kalau jalur tersebut jadi Pamer Pamer Paha di Ranjang (Padat Merayap Tanpa Harapan, Antrian Panjang). Apalagi semalam Jembatan Comal Pemalang ambles, tentu saja harus lewat jalur lintasan yang lain.
Nah, salah satu alternatifnya adalah jalur selatan. Sayangnya, jalur selatan disebut-sebut bukan jadi favorit lantaran jalannya yang berkelok-kelok dan bikin lama perjalanan.
Jika di jalur tersebut macet, Anda justru juga punya kesempatan menikmati pemandangan aliran Sungai Serayu yang menenangkan.
Jawa Timur
Inilah beberapa jalur alternatif untuk menuju beberapa kota di Jawa Timur seperti Tuban, Lamongan, Gresik, Surabaya, Sidoarjo, Pasuruan, Probolinggo, Mojokerto, Jombang, Kediri, Nganjuk, Madiun dan Ngawi yang tersedia bagi Anda yang terjebak kemacetan saat mudik dan balik Lebaran.
Tuban
Jalur alternatif dari Tuban menuju Bojonegoro: Jalur Simpang tiga bulu – Jatirogo – Singgahan – Parengan – Sooko – Rengel – Plumpang – Bojoneogoro (Jarak tempuh 122 KM, waktu tempuh 3 jam).
Lamongan
Jalur alternatif dari Gresik – Tuban: Banjarwati ke selatan (arah makam Sunan Drajat), Desa Petiyen Solokuro ke arah barat. (Jarak Tempuh 11 KM, waktu tempuh 30 menit).
Gresik
Jalur alternatif dari Jl Raya Manyar – Paciran: Jl Manyar – Jl Bungah – Jl Sidayu – Jl Panceng – Paciran Lamongan. (Jarak tempuh 45 KM, waktu tempuh 1 jam).
Surabaya
Jalur alternatif keluar masuk Surabaya: Jl Gunungsari, Mastrip – lewat Jembatan Baru Mastrip arah Sidoarjo atau arah Driyorejo Gresik. (Jarak tempuh 4 KM, waktu tempuh 20 menit)
Sidoarjo
Jalur alternatif jika terjadi kemacetan di Porong maka bisa ambil jalur: Jl Raya Arteri Baru Porong dan Kali Tengah. (Jarak tempuh 8,5 KM, waktu tempuh 25 menit).
Gempol
Jalur alternatif dari Surabaya dialihakan di Arteri ke Kiri simpang tiga Gempol belok kanan – Circle tol lama – Apolo – Malang atau sebaliknya. (Jarak tempuh 3 KM, waktu tempuh 15 menit).
Pasuruan
Jalur alternatif Simpang tiga Ngopak Pasuruan dialihkan ke Simpang empat Sedarum – Simpang tiga Ranu Grati – Simpang tiga Triwung – Simpang tiga Gading – Simpang tiga Rejoso – Surabaya atau sebaliknya. (Jarak tempuh 29 KM, waktu tempuh 30 menit).
Probolinggo
Jalur Alternatif keluar masuk Surabaya dialihkan ke Pertigaan Polsek Tongas ke Selatan – Pertigaan Purut ke Utara – Pertigaan Sepu Gempol ke Selatan – Pertigaan Lawean. (Jarak tempuh 26 KM, waktu tempuh 40 menit)
Mojokerto
Jalur alternatif Mojokerto – Jombang dialihkan ke Jl Dusun Mlirip Kecamatan Jetis – Jl Gajah Mada – Jl Pahlawan – Jl R Wijaya – Jl Majapahit – Jl RA Basuni – Jl Raya Jampirogo – Kembali ke Jalur Mojokerto – Jombang. (Jarak tempuh 15 KM, waktu tempuh 35 menit).
Jombang
Jalur alternatif Jombang – Kediri: Simpang tiga Jatipelem – Jl Raya Tanggungan Gudo – Jl Raya Semen – Jl Raya Kunjang – Pare. (Jarak tempuh 7,5 KM, waktu tempuh 35 menit).
Kediri
Jalur alternatif Kediri – Surabaya: Dialihkan melalui Simpang empat Papar – Simpang empat Plemahan – Kujang – Gudo – Jati Pelem – Jombang atau Simpang empat Papar – Simpang empat Plemahan – Simpang empat Pelem – Simpang tiga Ringin – Badas – Jombang – Surabaya. (Jarak tempuh: 33 KM, waktu tempuh 45 menit).
Nganjuk
1. Jalur alternatif Nganjuk – Jombang: Jl A Yani Kertosono – Jl Raya Patianrowo – Jl Raya Jatikalen – Ploso. (Jarak tempuh 30 KM, waktu tempuh 45 menit).
2. Jalur alternatif Nganjuk – Madiun: Desa Guyangan – Sidokare – Banjaran Wetan – Banjaran Kulon – Gaeng – Pasar Bandungan – Pos Polisi Awar – awar. (Jarak tempuh 10 KM, waktu tempuh 25 menit).
Madiun
Jalur alternatif Surabaya – Madiun: Jl Desa Kaligunting – Bungkus (Jarak tempuh 5 KM, waktu tempuh 10 menit)
Ngawi
Jalur alternatif Surabaya – Solo: Simpang tiga Sidowayah – Kedunggalar – Jogorogo – Ngrambe – Widodaren – Simpang tiga Gendingan. (Jarak tempuh 47 KM, waktu tempuh 40 menit).