Kabarnusa.com – Made Arjaya memiliki impian besar dalam merubah Kota Denpasar agar bisa menjalankan fungsi pelayanan publik secara baik lewat janji yang dituangkan dalam visi 100 hari jika dipercaya rakyat menahkodai Ibu Kota Provinsi Bali itu.
Arjaya didampingi bakal calon Wakil Wali Kota AA Sunasri, mengungkapkan, telah merancang program 100 hari jika dirinya terpilih menjadi Walikota.
Janji itu disampaikan di hadapan ratusan warga termasuk Gubernur Bali Made Mangku Pastika di Wantilan DPRD Bali Sabtu 29 Agustus 2015.
“Kalau saya terpilih nanti, program 100 harinya, saya ingin semua masyarakat Denpasar punys IMB. Selain itu, saya punya visi Denpasar itu Kota Taman. Kalau saya terpilih nanti, maka Denpasar itu ‘Pagi Bersih, Malamnya Terang,” tukas mantan ketua komisi I DPRD Bali.
Ia berjanji akan menjadikan Kota Denpasar sebagai Kota Taman yang bersih di siang hari dan terang di malam hari.
“Selama ini Kota Denpasar siangnya jorok, malamnya gelap gulita. Kalau saya terpilih, maka saya akan menjadikan Kota Denpasar menjadi Kota Taman,” janjinya.
Sementara itu, calon wakil Walikota Denpasar pendamping Arjaya, AA Rai Sunasri, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Bali, tapi dalam kapasitasnya sebagai Ketua Dewan Pembina KBM. ”
“Saya hanya ingin memperkenalkan diri saya saja. Pada kesempatan yang baik ini kami sampaikan, bahwa kami calon dari KBM. Terima kasih kepada bapak Gubernur karena kami bisa dipercayakan untuk mengikuti ajang pilkada ini.
“Mudah-mudahan kami dipercaya oleh masyarakat Denpasar,” ujar tokoh Puri Pemecutan itu.
Srikandi Golkar yang menduduki jabatan Sekretaris DPD II Partai Golkar Denpasar ini menilai Denpasar mengharapkan figur pemimpin perempuan.
Sosok ke-ibu-an seorang pemimpin sangat dibutuhkan untuk menjadi pemimpin Denpasar. “Saya selaku Ibu, selaku perempuan, ingin konsen memperhatikan masalah perempuan, seperti kesehatan perempuan, pendidikan.
Walaupun banyak sekali ada perkembangan perumahan, ada wilayah yang baru tapi tidak diikuti oleh perkembangan fasilitas seperti sekolah negeri.
“Saya setiap tahun saya mendapat keluhan sulitnya menyekolahkan anak-anaknya. Bagaimanapun juga pendidikan sejak dini menjadi tanggung jawab serius,” ujar Sunasri.
Diketahui, duet Arjaya-Sunasri ini dimunculkan KBM hanya tiga hari menjelang pendaftaran ulang yang akan dibuka pada 31 Agustus – 2 September mendatang. (kto)