Badung- Suasana Bandara Ngurah Rai, Bali, mendadak tegang pada Sabtu pagi (8/3/2025). Sebuah pesawat carteran mengalami insiden yang tak terduga: roda pesawat tidak berfungsi, membuatnya terperangkap di tengah landasan pacu.
Dengan hanya satu landasan yang tersedia, bandara lumpuh total.
Penumpang yang hendak berangkat dan pesawat yang akan mendarat terpaksa menunggu, menimbulkan kekacauan jadwal penerbangan.
Ketidakpastian masih menyelimuti Bandara Ngurah Rai, Bali, terkait insiden pesawat carteran.
Otoritas bandara belum memberikan keterangan resmi, dan Staf Humas Angkasa Pura I Ngurah Rai, Yuristo A. Hanggoro, hanya memberikan sedikit informasi kepada wartawan.
“Mohon maaf kami hanya akan berikan penjelasan namun tidak bisa memberikan foto atau video. Saat ini sedang evakuasi. Mendorong pesawat perlu waktu dan memastikan tidak ada obyek asing tertinggal di runway.
“Mohon menunggu penjelasan resmi dari yang berwenang,” sergahnya.
Evakuasi sedang berlangsung, namun terkendala oleh roda pesawat yang tidak berfungsi. Publik diminta untuk bersabar menunggu penjelasan resmi, sementara proses pemindahan pesawat terus dilakukan.
Jumlah penerbangan yang mengalami penundaan, baik keberangkatan maupun kedatangan, masih belum dapat dipastikan.
Sementara itu, di area Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, terjadi penumpukan penumpang dalam skala terbatas. Namun, situasi secara keseluruhan masih terkendali dan dapat dikelola dengan baik. ***
