IPHI Tabanan Galang Bantuan untuk Korban Gempa Lombok

13 Agustus 2018, 11:10 WIB
Perwakilan dari IPHI Cabang Tabanan Hj Rahmawati saat menyerahkan bantuan kepada korban gempa Lombok secara simbolis ke Posko Bersama

TABANAN – Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Cabang Tabanan, Bali, sejak beberapa hari terakhir ini melakukan penggalian dana dan pengumpulan berbagai bentuk bantuan untuk membantu korban selamat yang terdampak gempa bumi di Lombok.

Bantuan berupa sembako, terpal, pakaian layak pakai tahap pertama sudah diserahkan IPHI Tabanan yang diwakili anggotanya Hj Rahmawati sudah diserahkan ke Posko Bersama yang dibentuk Ikatan Keluarga Bali Lombok (IKBL) dan JAMU Taqwa di Jln. By Pass Soekarno, Tabanan.

“Bantuan yang dikumpulkan IPHI Tabanan sudah diserahkan ke Posko Bersama dan sudah diberangkatkan ke Lombok kemarin menggunakan truk tronton bersama-sama dengan bantuan yang dikumpulkan komunitas lainnya di Tabanan,” ujar Ketua IPHI Tabanan, Drs. H. Warso saat dikonfirmasi, Senin (13/8/2018) pagi.

Menurut Warso, pemberian bantuan kepada korban selamat gempa di Lombok tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial IPHI Cabang Tabanan kepada para pengungsi yang tengah mengalami kesusahan.

“Selain bantuan berupa barang, bantyuan yang diberikan IPHI Tabanan juga berupa uang tunai agar bisa dimanfaatkan secara optimal oleh para relawan untuk membelikan barang-barang lainnya yang sangat diperlukan oleh para pengungsi di Lombok,” katanya.

Menurut Warso, setelah bantuan tahap pertama tersebut IPHI Tabanan tetap masih melakukan pengumpulan bantuan untuk para pengungsi terdampak gempa di Lombok. Baik bantuan dari anggota IPHI sendiri atau warga masyarakat lainnya.

Hal itu dilakukan IPHI Tabanan karena berdasarkan pengamatan langsung di lapangan, gempa 7 SR di Lombok tersebut mengakibatkan kerusakan bangunan yang cukup parah yang diperkirakan memerlukan perbaikan lama sehingga para korban selamat juga perlu bantuan yang lumayan lama sampai mereka bisa kembali mandiri.

“Kebetulan saat gempa utama berkekuatan 7 SR dan gempa susulan 6,2 SR saya berada di Lombok. Akibat gempa tersebut banyak bangunan yang roboh. Saat berada di Lombok Utara, saya lihat dengan mata kepala sendiri banyak bangunan rumah yang roboh rata dengan tanah. Kondisinya benar-benar memprihatinkan dan perlu uluran tangan dari kita semua,” ujarnya.

Menurut Warso, IPHI Cabang Tabanan sudah beberapa kali melakukan aksi kemanusiaan sebagai salah satu wujud kepedulian sosial terhadap sesama yang membutuhkan tanpa memandang latar belakang suku, agama, ras dan golongannya.

“Awal tahun 2016 lalu kami juga melakukan aksi serupa memberikan bantuan kepada para pengungsi akibat bencana alam banjir bandang di Desa Panyabangan, Kecamatan Gerogak, Kabupaten Buleleng dan Juni tahun lalu juga memberikan bantuan kepada pengungsi di Pulau Serangan. Demikian juga saat erupsi Gunung Agung di bulan Oktober tahun lalu,” katanya mengenang.

Disebutkan, selain kepada pengungsi di Bali dan Lombok atau Indonesia, sebelumnya IPHI Cabang Tabanan juga telah menyalurkan bantuan untuk pengungsi Rohingya, dari negara Myanmar yang mengungsi ke negera tetangganya Bangladesh. (gus)

Berita Lainnya

Terkini