![]() |
Kapal Phinisi Sea Safari Cruise mengenalkan potensi pariwisata bawah laut kepada wisatawan |
DENPASAR – Kekayaan alam Indonesia terbentang luas dari Aceh hingga Papua menyuguhkan banyak keindahan seperti wisata bawah laut yang digandrungi wisatawan asing sebagaimana ditawarkan kapal Phinisi Sea Safari Cruise dengan paket wisata yang menjual keindahan laut nusantara.
Direktur Marketing Sea Safari Cruises Eva Tanudjaja, menjelaskan, paket wisata yang ditawarkan sengaja ingin lebih mengenalkan potensi wisata khususnya di laut. Melalui armada kapal khas buatan anak bangsa, pihaknya mengajak wisatawan untuk menjelajahi obyek-obyek wisata yang terjauh dan jarang dikunjungi.
Eva menuturkan, kapal Phinisi dibangun tahun 1989 yang awalnya sembilan armada, kini tinggal lima, empat kapal lainnya telah dibeli pengusaha asing.
Dengan konsep paket wisata yang berbeda dengan lainnya, sengaja mengajak wisatawan menyusuri lokasi-lokasi menawan, untuk aktivitas snorkeling dan diving seperti di wilayah Indonesia bagian Timur.
“Kami membuat kapal untuk armada mengangkut wisatawan ini semua produk anak Indonesia, bahan-bahan kapal dari kayu ulin, semua produk Indonesia,” tandasnya.
Dalam berbagai kesempatan, jika ada kegiatan pameran seperti diving di luar negeri, selalu dia manfaatkan untuk hadir berpartisipasi dalam pameran.Tujuannya, untuk lebih mengenalkan pariwisata Indonesia seperti di bagian Timur yang menyimpan keindahan bawah laut yang mempesona.
Eva menyampaikan terima kasih kepada pemerintah melalui Kementerian Pariwisata yang mendukung dengan memberikan tempat both untuk pameran mengenalkan produk-produk Bali dan Indonesia umumnya.
Pihaknya terus membantu mengenalkan potensi pariwisata di daerah terpencil seperti di Kabupaten Sumba yang memiliki potensi diving mengagumkan.
Dalam kesempatan ini, Eva mengajak para mitra bisnis khususnya travel yang selama ini membantu menjual paket wisata Sea Safari hingga banyak wisatawan asing yang berlibur dengan kapal Phinisi hingga beberapa hari menikmati keindahan pantai di wilayah Timur Indonesia.
Disebutkan, dilihat dari kunjungan wisatawan yang masuk tiga besar menggunakan kapal Phinisi adalah China di posisi teratas disusul India dan Domestik. “Hari ini kami memberikan reward kepada para travel agent di Bali yang sudah berkomitmen turut memasarkan produk kita,” tegasnya lagi.
Tentunya dengan apresiasi yang diberikan dengan mengajak sekira 80 an agen perjalanan untuk bersama-sama menikmati suasana diner makan malam di atas kapal di perairan Benoa, Denpasar.
Wisatawan yang berlibur bersama Phinisi Sea Safari CRuise ini, bisa menikmati keindahan bawah laut seperti di Raja Ampat dan Sumba yang memiliki pesona biota bawah laut yang cukup indah. Dengan menaiki kapal ini, mereka bisa lebih aktif mempromosikan potensi wisata Tanah Air kepada masyarakat internasional.
![]() |
Direktur Marketing Sea Safari Cruise Eva Tanudjaja didampingi Direktur Utama Djainuddin meberikan keterangan pers. |
“Kami berharap, agar ke depan, bisa lebih banyak wisatawan domestik yang datang menikmati paket-paket wisata yang kami tawarkan,” sambung Eva sembari menambahkan, wisatawan bisa tinggal, tidur dalam kapal selama paket wisata lima hari.
Upaya lebih mengenalkan atau mempromosikan potensi alam khususnya bawah laut terus dilakukan seperti mengangkat pulau-pulau yang terjauh di Raja Ampat, Badasi dan lainnya. Harapannya, banyak agen wisata perlu didorong kemampuannya untuk bisa promosikan pulau-pulau yang jauh seperti raja Ampat, Alor, Banda, Labuan Bajo dan laninnya.
Dari data kunjungan wisatawan yang menyukai wisata bawah air atau bahari, tamu China masih mendominasi dalam sehari, saat peakseason mencapai 10 ribu orang. Cukup membayar dengan tiket 400 hingga 450 USD, maka mereka bisa memanfaatkan semua kegiatan seperti diving hingga makan malam sembari menikmati keindahan laut saat senja.
Dicontohkan, selama perjalanan wisata dengan Phinisi ke Komodo-Labuan Bajo, mereka bisa mengunjungi pasar tradisional, pembudidayaan rumput laut, penenunan tradisional hingga snorkeling untuk menikmati keindahan biota bawah laut sebelum kembali ke Bali.
Pada kesempatan ini, pihaknya memotivasi para tarvel agent untuk membantu memasarkan produk wisata dalam membidik pasar wisman, dengan hadiah voucher seperti liburan ke Raja Ampat. Dalam kesempatan sama, Founder Sea Safari Cruise, Zainal Abidin menjelaskan, perusahaannya berkomitmen mendukung pariwisata Indonesia semakin kuat.
Hal itu diwujudkan dengan makin banyaknya program kapal pesiar ini dalam menawarkan paket wisata yang menyadarkan masyarakat akan potensi besar pariwisata Indonesia yang bisa diandalkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Kami melihat masih banyak peluang yang masih terbuka di bidang pariwisata Indonesia, khususnya di sektor kelautan,” ucap Zainal.
Perusahaannya didukung lima kapal phinisi yakni Sea Safari Cruise 6, Sea Safari Cruise 7, Sea Safari Cruise 8, Sea Safari Cruise 9 dan Cheng Ho Live Aboard. (rhm)