Jelang Liga I, Serdadu Tridatu Ikuti Trofeo Bali Island Cup

27 Maret 2017, 14:02 WIB

DENPASAR – Bali United siap uji coba menghadapi Celebest FC Palu dan 757 Kepri Jaya FC dalam turnamen bertajuk Trofeo Bali Island Cup 2017 yang akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (31/3/17).

Menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1, Bali United ambil bagian dalam turnamen tersebut di mana Bali United FC sebagai tuan rumah. CEO Bali United, Yabes Tanuri mengatakan, turnamen Trofeo Bali Island Cup 2017 sebagai persiapan skuad Serdadu Tridatu untuk mengikuti kompetisi Liga 1 yang rencananya dalam waktu dekat.

“Tidak akan memungut biaya untuk tiket masuk saat pertandingan Trofeo Bali Island Cup 2017,” tandasnya. Kata Yabes, Trofeo Bali Island Cup 2017 menjadi salah satu ajang mempersiapkan tim untuk Liga 1, Diharapkan, dengan semakin banyaknya laga uji coba seperti ini, tim sudah semakin padu satu sama lain.

Pihaknya berharap pecinta sepak bola di Bali bisa hadir langsung ke stadion karena mereka tidak akan dikenai biaya tiket masuk alias gratis. “Kami juga ingin memberikan hiburan dengan diselenggarakannya Trofeo Bali Island Cup 2017,” ujar Yabes.

Diketehaui, Trofeo Bali Island Cup 2017 akan menggunakan format Trofeo yang selama ini dikenal. Tiga tim peserta akan saling bertemu dengan durasi pertandingan 45 menit. Apabila dalam durasi 45 menit, kedua tim bermain dengan skor imbang, maka pertandingan akan dilanjutkan dengan adu tendangan penalti.

Tim yang sukses memenangkan pertandingan selama 45 menit akan mendapatkan tiga poin dan tim yang kalah tidak mendapatkan poin. Pemenang lewat adu penalti mendapatkan dua poin, sedang yang kalah lewat adu penalti hanya mendapatkan satu poin.

Tim yang mengoleksi jumlah poin terbanyak, akan menjadi juara Trofeo Bali Island Cup 2017. Berikut adalah profil singkat Celebest FC dan 757 Kepri yang akan jadi lawan Bali United di Trofeo Bali Island Cup 2017 :

Celebest FC

Celebest FC Palu merupakan salah satu tim peserta Liga 2. Tim yang bermaterikan sebagian besar pemain lokal Palu tersebut sempat mencuri perhatian saat perhelatan kompetisi ISC B lalu. Saat itu Celebest sukses menjadi juara grup 8 dan lolos ke babak berikutnya.

Celebest sukses memperoleh tujuh kali kemenangan, dua kali imbang, dan hanya sekali kekalahan. Yang jadi perhatian tim Celebest FC Palu ini adalah sosok pelatih mereka, Rudy Eka Priyambada. Rudy Eka yang juga pernah menjadi salah satu staff kepelatihan di salah satu klub Myanmar, memang disebut-sebut sebagai salah satu pelatih muda potensial yang ada di Indonesia.

757 Kepri Jaya FC

757 Kepri Jaya Football Club bisa dibilang klub pendatang baru di kancah sepak bola Indonesia. Klub ini adalah hasil merger antara klub lokal YSK 757 Karimun dengan Bintang Jaya Asahan pada bulan Februari 2017.

Nantinya, klub ini akan berkompetisi di Liga 2 sama halnya seperti Celebest FC Palu. 757 Kepri Jaya FC akan berbasis di Batam, Kepulauan Riau dan akan menggunakan Stadion Tumenggung Abdul Jamal sebagai markas mereka.

Meski berstatus tim baru, namun 757 Kepri tidak bisa dianggap remeh. Pelatih yang musim lalu menangani Persiba Balikpapan di TSC 2016, Jaino Matos direkrut untuk menjadi juru taktik tim 757 Kepri. Untuk materi pemain, 757 Kepri diperkuat beberapa pemain berpengalaman seperti bek sayap Supriyono dan gelandang Hendra Ridwan. (gek)

Berita Lainnya

Terkini