Dengan konsistensi Program Petani Milenial, dia yakin ke depan usia petani di Jabar bisa digantikan oleh generasi muda di bawah usia 40 tahun. Saat ini 70 persen petani di Jabar rata-rata berusia 70 tahun.
“Dengan konsistensi maka usia petani yang saat ini 70 persennya sudah lansia bisa digantikan oleh generasi baru yang dibawah 40 tahun,” katanya menegaskan.
Menurutnya, regenerasi petani kini sudah terlihat dari penggunaan teknologi pengolahan pertanian hingga pemasaran yang tak ditemui pada petani lansia.
Jabar Juara Umum PON XX, Ridwan Kamil: Genjot Pembinaan Sejak Awal
“Saat ini terlihat petani muda sudah mulai pakai teknologi, menyiram tanaman menggunakan handphone, penjualan dengan e-commerce, ini tidak terjadi di generasi orang tuanya,” Kang Emil menjelaskan.
Penguasaan teknologi pertanian ini menjadi bukti bergesernya kesejahteraan yang didominasi perkotaan ke perdesaan.
“Saya optimistis, Program Petani Milenial dipadukan dengan desa digital, kesejahteraan akan bergeser tak hanya didominasi oleh pekerjaan di kota, melainkan juga di desa asal menguasai teknologi,” imbuhnya.
Jadi Juru Lelang, Gubernur Ridwan Kamil Dorong Kebangkitan UMKM Bali