![]() |
Wabup Karangasem I Wayan Artha Dipa (kiri) meninjau jalan di Seraya |
KARANGASEM – Pemerintah Kabupaten Karangasem tengah mematangkan rencana pembangunan jembatan pelintas yang menghubungjan dua desa di Seraya. Saat ini, jalan di Desa seraya, banyak dibuat memotong jalur sungai untuk bisa menghubungkan antar desa di sana. Sungai – sungai di Desa Seraya ternyata punya sifat tak terduga.
Saat air surut musim kering di hulu, jika musim hujan, air bisa turun ke hilir dengan sangat deras dan membahayakan penduduk yang melintasi. Masyarakat melaporkan kondisi kondisi jalan pelintas yang kini secara swadyaya dibangun tiang penjaga pada sisi sungai oleh masyarakat sekitar,
Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa didampingi Kepala Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) I Ketut Sedana Merta serta staf PUPR yang membidangi, turun langsung untuk meninjau lokasi, Rabu (9/1/2019).
Jalan – jalan pelintas Desa Seraya Tengah yang rencananya akan dibangun jembatan pelintas diantaranya dilalui oleh sungai Yeh Banges, Sungai Perit, Sungai Ibu Dalem, Sungai Buah dan Sungai Yeh Barak. Salah satu jalan yang dilintasi sungai ini dulu pernah memakan korban.
“Kita tidak ingin hal ini terulang terus, untuk itu pemerintah daerah akan mengusulkan serta melaporkan secara akurat nama sungai, lokasi desa ,titik koordinat dan panjang bentang jembatan yang akan direncanakan dibangun di Desa Seraya ini,” ujar Artha.
Artha mengatakan, komunikasi antara daerah dan provinsi telah berjalan dengan baik. Pihak provinsi berjanji akan mendesain jembatan lintas ini di tahun 2019 dan diharapkan tahun 2020 bisa terlaksana. (rhm)