Kunjungan Wisatawan di DTW Tanah Lot Bali Masih Sepi

Kunjungan wisatawan di DTW Tanah Lot, Tabanan, Bali, masih sepi akibat pandemi Corona-19

Tabanan – Kunjungan wisatawan di Daya Tarik Wisata (DTW) Tanah Lot
masih sepi. Sampai akhir April 2021 lalu DTW Tanah Lot di Kabupaten Tabanan,
Bali ini baru dikunjungi 71.568 orang wisatawan.

Dari jumlah kunjungan ini, 2.578 orang merupakan wisatawan asing dan 65.624
orang wistawan domestik.

“Sejak bulan Februari sampai akhir April lalu, kunjungan wisatawan di Tanah
Lot memang menunjukkan tren meningkat meski peningkatannya tidak seberapa,”
ujar Manajer Operasional DTW Tanah Lot I Wayan Sudiana, Selasa (4/5/2021).

Sudiana mengakui jumlah kunjungan wisatawan pada maasa pandemi Covid-19 ini
masih didominasi wistawan domestik. Sedangkan wisatawan asing yang berkunjung
ke Tanah Lot sebagian besar merupakan eks patriat yang bekerja di Indonesia
dan berliburan di Bali.

Sementara yang murni wisatawan asing masih kecil bahkan belum ada karena
tiadanya penerbangan.

Berdasarkan data kunjungan wisatawan yang berkunjung ke Tanah Lot dari bulan
ke bulan, disebutkan pada bulan Januari jumlah kunjungan mencapai 23.537
orang. Bulan Februari turun jadi 12.022 orang lalu Maret naik menjadi 17.170
orang dan April naik lagi menjadi 18.839 orang.

Menurut Wayan Sudiana, jumlah kunjungan wisatawan 71,568 orang pada empat
bulan pertama di tahun 2021 tersebut, memang jauh dibandingkan jumlah
kunjungan pada masa normal.

“Berdasarkan data yang ada pada tahun 2019 jumlah kunjungan rata-rata setiap
bulan mencapai lebih dari 200.00 orang. Saat panbdemi tahun ini rata-rata
kunjungan sekitar 17.000 setiap bulan,” katanya membandingkan.

Berdasarkan data tersebut, bisa disimpulkan bila kunjungan wisatawan di Tanah
lot di masa pandemi covid-19 pada tahun 2021 ini masih berkisar 8,9 persen
dibanding pada masa normal.

Disebutkan juga pada tahun 2020 lalu jumlah kunjungan wisatawan ke Tanah Lot
tercatat 617.687 orang ataau hanya 22 persen dari tahun sebelumnya, yang
tercatat 2.797.125 orang.

Pada tahun 2020 DTW Tanah Lot sempat tutup selama tiga bulan April-Juni akibat
munculnya Virus Corona-19 di Indonesia “Dampak Covid-19 memang berpengaruh
besar terhadap kunjungan wisatawan ke Tanah Lot,” katanya berterus-terang.

Melihat besarnya dampak Pandemi covid-19 tersebut Sudiana hanya bisa berharap
Pandemi Covid-19 bisa berlalu sehingga dunia pariwisata di Bali kembali
normal.

Di masa normal dulu, kunjungan wisatawan ke Tanah Lot pernah mencapai di atas
3 juta orang wisatawan.

“Mudah-mudahan Pandemi Covid-19 bisa segera berlalu sehingga DTW Tanah Lot
bisa mencapai kembali kejayaannya seperti di masa normal,” katanya berharap.
(gus)