![]() |
Pangdam IX/Udayana Mayjen TI Bennu Susianto (kanan) didampingi Aster Kasad Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari |
Denpasar – Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Benny Susianto melepas Satgas teritorial terdiri dari 77 Personel TNI Angkatan Darat dari Jajaran Kodam IX/Udayana menuju wilayah penugasan di Papua.
Para personel terdiri dari satuan jajaran Korem 161/Wira Sakti, Korem 162/Wira Satya dan Korem 163/ Wira Satya. Mereka disebar di wilayah penugasan Kodam XVII/Cendrawasih dan Kodam XVIII/Kasuari.
![]() |
Para istri melepas anggota Satgas Teritorial dari Kodam Udayana |
Penugasan secara Bawah Komando Operasi atau BKO puluhan personel ini merupakan upaya memaksimalkan struktur organisasi dan juga memperkuat jumlah personel. Selain itu, serangkaian pembangunan nasional di bidang pertahanan yang sedang berlangsung di Papua yakni pembangunan Komando Distrik Militer atau Kodim.
Pangdam Benny menegaskan, tugas yang dilaksanakan bukanlah tugas tempur atau operasi tempur, tetapi tugas lain kaitannya dengan fungsi utama kita di bidang teritorial.
“Mereka yang berangkat dari beragam pangkat, perwira ada, bintara dan tamtama,” tuturnya didampingi Aster Kasad Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari, Kamis 3 Juli 2019.
Pembekalan secara khusus kepada Personel Satgas Teritorial berasal dari Korem 163/Wira Satya di Lapangan Makorem setempat. Diingatkan Pangdam, kegiatan teritorial tersebut akan terus berlanjut hingga Kodam setempat dapat dianggap mandiri secara organik personelnya terpenuhi.
Selain itu, Pangdam menyebutkan mereka yang ditugaskan ke Papua berpeluang naik pangkat, bagi mereka yang ingin tugas dan menetap di Papua. Hanya saja, persoalan naik pangkat bukanlah hal utama yang harus disasar personel. Lebih penting adalah memaknai tugas sebagai tanggung jawab.
“Kita tahu, daerah sana tantangannya besar, sehingga sebagai suntikan motivasi dengan memberi reward atau penghargaan kepada mereka yang mau menjadi organik, akan diberikan pangkat,” tegas dia.
Dalam kesempatan sama, , Aster Kasad Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari, menjelaskan penugasan ini dirancang untuk satu tahun, sehingga pada tahun 2020 mendatang akan dilakukan pergantian personel.
Jenderal bintang dua ini, menjelaskan hingga kini, di Papua sudah dibangun 12 Kodim baru dan juga termasuk beberapa Koramil baru, yang perlu untuk dikembangkan dan diperkuat.
Kata Agus, semua Kodam dari wilayah Indonesia mengirimkan personelnya, masing-masing jumlahnya berbeda sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Kodim induknya.
“Kita berharap program ini berjalan lancar”, ungkap Aster Kasad yang selama kunjungan kerja di wilayah Kodam IX/Udayana untuk mengetahui pelaksanaan Pembinaan Teritorial atau Binter Terpadu di wilayah Kodim 1619/Tabanan, Bali.
Upacara pelepasan dipimpin Danrem 163/Wira Satya Kolonel Arh A.M. Suharyadi. Mereka akan melaksanakan penugasan bersalaman dengan Pangdam IX/ Udayana, Aster Kasad dan Pejabat Utama Kodam IX/Udayana serta Para Dandim Jajaran Korem 163/Wira Satya.
Selain itu, suasana menjadi haru ketika para personel berpamitan dengan istri, anak dan keluarga mereka dalam suasana haru. (rhm)