Mandalika – Berlaga di Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas Asia Production 250cc (AP250) Mandalika Lombok, pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) kembali melanjutkan tren juara dengan mempersembahkan podium tertinggi.
Pada Balapan pertama ARRC ini digelar pada Sabtu, 12 Agustus 2023 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Sejak sesi kualifikasi kelas AP250, kekuatan tim balap PT Astra Honda Motor (AHM) sudah terlihat.
Pebalap Herjun Atna Firdaus berhasil meraih waktu terbaik dan memulai balapan dari pole position, Muhammad Kiandra Ramadhipa yang turun menggantikan Veda Ega memulai start dari posisi ke-6, dan Rheza Danica Ahrens yang sempat terjatuh saat sesi kualifikasi memulai start dari posisi ke-7.
Debut gemilang ditunjukkan Herjun Atna Firdaus sejak lampu start menyala. Ia langsung bersaing di grup terdepan, dan memimpin jalannya balapan race pertama yang berlangsung sebanyak 10 lap.
Kendati sempat tertinggal berada di urutan ke 4 saat lap kedua, Herjun Atna Firdaus berhasil kembali merebut posisi hingga menyentuh garis finish dan mempersembahkan podium tertinggi.
Pebalap AHRT lainnya Rheza dan Ramadhipa juga tampil kompetitif. Bahkan, dirinya sempat berada pada posisi ke sepuluh, Rheza bersaing ketat dengan grup terdepan dan sempat berada di urutan kedua.
Kendati dengan selisih waktu yang tipis, Rheza akhirnya finish di posisi ke-4 dan Ramadhipa di posisi ke-7.
Kemudian, pada kelas Supersports 600 (SS600), pebalap asal Jawa Timur yakni M. Adenanta Putra dan Fadillah Arbi Aditama, sejak awal balapan terus menekan posisi untuk masuk dalam persaingan lima besar.
Berusaha menampilkan performa terbaik, Arbi yang pertama kalinya memacu CBR600RR berhasil finish di posisi ke-5, sedangkan Adenanta harus puas untuk finish di posisi ke-7.
Balapan kedua pada seri kedua ajang ARRC Mandalika, Nusa Tenggara Barat akan dilaksanakan pada Minggu, 13 Agustus 2023. Kelas AP250 akan digelar pada pukul 14.00 WIB dan kelas SS600 pada pukul 14.50 WIB.
Di sela balapan, Herjun Atna Firdaus mengucapkan rasa syukur Alhamdullillah, isa memanfaatkan posisi sebagai pole position.
Pada awal balap, harus bertarung ketat, namun secara perlahan saya bisa membuat jarak dan menjaga posisi sampai garis finish.
‘Senang sekali rasanya bisa mempersembahkan kemenangan untuk Astra Honda di Mandalika, di hadapan masyarakat Indonesia, keluarga dan semua pihak yang mendukung saya. Saya akan berusaha kembali meraih juara di race kedua,” tutur Herjun Atna Firdaus.
Demikian halnya bagi pebalap Rheza sejak Start dari posisi ke 7 tentu menjadi tantangan tersendiri. Saat kualifikasi dirinya terjatuh sebelum mencetak catatan waktu terbaik.
Pada race 1, Rheza mencoba untuk bisa terus maju bertahap dan usahanya cukup berhasil bisa berada di posisi 2. Dia mencoba terus menjaga irama balap, namun sayang pada dua tikungan terakhir tidak berada pada line yang seharusnya, sehingga gagal mempertahankan posisi 2 dan finish di posisi 4.
Dirinya pada kedua akan mencoba tampil lebih baik lagi.
Sementara pebalap Ramadhipa mengaku mendapat pengalaman berharga di ajang pertama saya pada kelas AP250 ini.
Start dari posisi 6 saya fokus untuk terus berada pada persaingan group depan. Namun, persaingan sangat kuat membuat irama balap saya berubah dan berjarak dengan barisan depan. Saya akan mencoba lebih baik lagi di race dua.
Bagi pebalap Adenanta, usahanya untuk bisa terus menekan tidak berjalan sempurna. Apalagi pada lap akhir, beberapa kali nyaris kehilangan traksi. Akhirnya dirinya meraih posisi 7 dan tetap berusaha pada race kedua bisa tampil lebih baik
Bagi pebalap Ardi, pengalaman yang mengesankan bisa mengikuti balapan supersport di Mandalika ini.
Dia mengaku masih menyesuaikan beberapa hal termasuk karakter dari motor supersport. Saat saya berada di posisi 4, saya mencoba untuk menambah kecepatan agar bisa mendekat ke barisan 3 besar.
Hanya saja, dia merasakan roda depan sudah mulai menurun daya cengkeramnya dan mencoba bertahan.
“Saya akan kembali berupaya tampil lebih baik mohon doa dan dukungannya,” ucapnya.***
