Sepang – Bendera Merah Putih berkibar Asia Road Racing Championship (ARRC) seri keenam di Sepang International Circuit, Malaysia setelah pembalap muda binaan Astra Honda, Irfan Ardiansyah berhasil meraih podium pertama
Pencapaian ini menempatkan Irfan sebagai pembalap teratas di klasemen sementara ARRC kelas AP250. Balapan pertama ARRC seri keenam Sabtu 21 September 2019, berhasil dituntaskan dengan pengibaran bendera Merah Putih dari podium tertinggi.
Irfan mencapai finish di posisi ke-1 dengan catatan waktu 2:26.458. Sementara itu, Awhin Sanjaya finish di posisi ke-4 dengan catatan waktu 2:25.997 dan Lucky Herdiansya finish di urutan ke-6 dengan catatan waktu 2:26.409.
Pembalap Irfan memulai balapan di baris kedua. Dengan fokus dan gigih dirinya berhasil melewati satu per satu pebalap di depannya hingga berhasil bertengger di grup terdepan.
Aksi saling salip terjadi sangat ketat hingga di penghujung balapan. Irfan bertarung sekuat tenaga hingga berhasil menyelesaikan balapan di posisi ke-1.
Dia mengaku senang dan merasakan ajang balap ini cukup luar biasa. “Podium 1 untuk pertama kalinya di AP250 bagi saya, sekaligus ambil alih klasemen sementara,” tandasnya.
Penghargaan tertinggi itu, dia persembahkan untuk team AHRT yang sudah bekerja keras buatnya dan masyarakat Indonesia yang sudah memberi dukungan dan doa. “Semoga pada balapan berikutnya, momen seperti ini bisa saya ulang kembali,” harap Irfan.
Sementara, rekan setimnya, Awhin mengawali start di posisi kedelapan. Putaran demi putaran dapat dilalui pebalap berusia 21 tahun ini untuk dapat bergabung di group depan, namun ketatnya persaingan di lapangan belum membawa hasil positif.
“Sebenarnya saya sudah pada kondisi yang baik untuk meraih hasil maksimal di balapan pertama ini. Walaupun saya kurang bagus ketika start, namun saya mampu bertarung rapat di barisan depan serta mampu minimalkan kesalahan,” ucap Awhin.
Sementara, Lucky yang memulai balapan race 1 dari baris pertama pun sempat memimpin balapan dan mempertahankan posisi untuk bersaing dengan grup lain dengan memacu kencang motornya serta beberapa kali membuat jarak dengan pebalap di belakangnya.
Sayangnya, di pertengahan lap sempat lengah sehingga harus melebar.
“Awal race pertama ini sebenarnya berjalan sesuai dengan harapan saya. Saya bisa menjaga jarak dan potensinya di barisan depan. Beberapa kali saya mampu memimpin balap namun gagal merebut podium. Saya akan coba kembali berusaha keras di race 2 besok, semoga bisa raih hasil terbaik,” ucap Lucky.
Supersport 600
Pada kelas Supersport600 (SS600) Andi ‘Gilang’ Farid Izdihar menunjukkan semangat optimisnya dengan memulai balapan di posisi kelima, dan Rheza Danica Ahrens menyusul di posisi ketujuh sesi kualifikasi.
Keduanya menunjukkan semangat juang tinggi yang gigih untuk mendapatkan hasil terbaik. Nasib kurang beruntung harus dialami Andi Gilang. Memulai start di baris kedua, dirinya terjatuh keluar pada tikungan keenam lap awal.
Rheza yang memulai balapan di baris ketiga mampu mempertahankan posisi dan bersaing dengan grup depan. Hingga saat berada di posisi kelima dan berusaha sedikit menekan Rheza terjatuh, dengan catatan akhir 2:11,094.
Gilang mengaku memulai balap dengan baik serta fokus untuk menjaga jarak karena baru lap awal. Namun entah kenapa grip ban depan tiba-tiba hilang dan saya terjatuh tikungan 6.
“Untuk itu saya tidak akan memikirkan balapan pertama dan saya akan fokus untuk balapan kedua pada Minggu, mohon doanya,” tukas Gilang. Sementara pembalap Rheaza, sejak latihan bebas dan sesi kualifikasi, saya sudah optimis balap di Malaysia ini akan lebih menarik buat saya.
Selain mengalami alami sejumlah kemajuan, adaptasi saya dengan setting motor sudah semakin baik. Sepertinya semuanya berjalan dengan baik hingga pada saat saya terjatuh sekejap menghentikan usaha keras saya di race pertama ini,” ucap Rheza.
Balapan kedua ARRC Sepang akan kembali digelar pada Minggu (22/9/2019) pukul 12.55 WIB untuk kelas AP250 dan pukul 13.45 WIB untuk SS600. (rhm)